Kibay (pewarta.co) – Selasa, 16 September 2019 pukul 07.30 Wit satu tim personel Satgas Pamtas Yonif 713/ST pos Kaliasin dipimpin Serda Rahel melaksanakan proses mengajar di SD Impres desa Kibay, bertindak sebagai gadik adalah Praka Ketut Suardika.
Kegiatan ini sendiri diikuti oleh15 orang anak mulai dari kelas 5 dan kelas 6.
Materi yang disampaikan antara lain belajar menulis, membaca dan menghitung.
Tenaga Pendidik bagi murid murid di sekolah-sekolah yang terdapat disekitar pos-pos Jajaran Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 713/Satya Tama di wilayah Papua merupakan salah satu program Satgas Pamtas Yonif 713/ST yang sudah dipersiapkan jauh-jauh hari sebelum Satgas berangkat melaksanakan tugas operasi, Tenaga Pendidik yang disiapkan oleh Satgas Pamtas Yonif 713/ST ada sebanyak 32 Orang dan sudah mengikuti pelatihan setara dengan Guru selama 3 (tiga) bulan di Dinas Pendidikan Kab. Gorontalo.
Tenaga pendidik Satgas 713/ST menerangkan kepada murid murid Kibay harus rajin belajar sekuat tenaga karena persaingan sekarang ini cukup berat disemua bidang ilmu, siswa harus belajar dengan rajin untuk mencapai cita-cita yang diinginkan karena tidak menutup kemungkinan kedepannya murid/siswa SD dari Kibay ini ada yang menjadi pejabat/ Pemimpin atau bahkan Presiden Republik Indonesia. Namun sebelum semua itu tercapai maka adik adik harus belajar dengan rajin.
Siswa siswi sangat senang dengan kehadiran dari TNI, Kepala Sekolah bersama guru-guru SD Kibay sangat bangga dan mengucapkan terima kasih kepada Satgas Pamtas Yonif 713/Satya Tama yang telah berkontribusi serta mengorbankan waktu dan tenaga untuk membantu mengajar semoga Satgas selalu diberi kesehatan dan dilindungan Allah SWT selama menjalankan Tugas di Papua.
Dansatgas Pamtas Yonif 713/ST Mayor Inf Dony Gredinand,SH., M.Tr.Han., M.I.Pol mengungkapkan bahwa disamping kami melaksanakan tugas pengamanan perbatasan kami juga mempunyai tanggung jawab untuk mencerdaskan anak anak dimana pos kami berdiri dengan demikian ilmu yang kami miliki bisa kami salurkan kepada adek adek yang sedang menempuh pendidikan supaya nantinya mereka menjadi anak anak yang berguna bagi bangsa dan negara. (Red)