Medan (Pewarta.co)-Pengurus Besar Majelis Adat Budaya Melayu Indonesia (PB MABMI) melaksanakan Rapat Pleno Diperluas di Hotel Madani Jalan Sisingamangaraja Medan, Sabtu (26/12/2020).
Rapat Pleno diperluas diikuti secara virtual oleh DPW MABMI se Indonesia, DPD MABMI se Sumatera Utara.
Rapat Pleno dipimpin Ketua Umum PB MABMI Dato Seri Syamsul Arifin didampingi Ketua Asrin Naim, Bendahara Datuk Adil Freddy Haberham.
Rapat Pleno membahas pengisian sejumlah kepengurusan yang berhalangan tetap (meninggal dunia), menetapkan unsur Dewan Pembina, dan pelaksanaan Musyawarah Besar (Mubes).
Syamsul Arifin mengatakan, ada sejumlah unsur pengurus PB yang meninggal dunia di antaranya Muhammad Takari yang menjabat Sekretaris Umum.
Rapat Pleno memutuskan Sekretaris Umum PB MABMI dijabat Milhan Yusuf dan menetapkan Presiden RI Joko Widodo sebagai Dewan Pembina PB MABMI.
Pengisian kekosongan jabatan kepengurusan PB MABMI berdasarkan AD, ART MABMI yang menyebutkan apabila terjadi pengisian atau pergantian unsur kepengurusan harus dilakukan Rapat Pleno /Rapat Pleno diperluas.
Rapat Pleno juga memutuskan menunda pelaksanaan Mubes pada tahun 2022.
Seyogyanya periodeisasi PB MABMI berakhir April 2020 (2025-2020), namun dengan pertimbangan pandemi Covid-19 maka diputuskan penundaan Mubes sampai tahun 2022.
Ketua Umum PB MABMI Syamsul Arifin dalam arahannya minta PB MABMI beserta jajaran (DPW, DPD) tetap kompak.
Selama ini, kekompakan dan
rasa kekeluargaan sudah kuat,namun rasa kompak dan kekeluargaan itu harus semakin dikuatkan.
Berat sama dipikul, ringan sama dijinjing.
“Sebagai wangsa Melayu tidak akan hilang ditelan bumi, tidak lapuk kena panas. MABMI harus lebih maju dan lebih kuat. Kalau ada salah dikecilkan, yang kecil dihilangkan,” tegas Syamsul.
Alhamdulillah, di antara organisasi yang ada, MABMI cukup diperhitungkan, disegani karena banyak aktivitas organisasi yang kita lakukan.
“Karena itu, mari kita bangkit bukan karena tertidur, tapi bangkit lagi dari kemajuan yang sudah kita raih. Bangkit dari situasi pandemi Covid-19,” katanya.
Untuk itu, Syamsul mengajak keluarga besar MABMI menanamkan optimisme memasuki tahun 2021.
*MABMI tetap berkibar dan lebih maju ke depan,” ujarnya. (ril)