Besitang (Pewarta.co)-Relawan Komunitas Sedekah Jum’at (KSJ) Kabupaten Langkat menyalurkan donasi berupa tali asih dan paket sembako yang terkumpul dari para dermawan kepada Sogiman (55) warga Dusun V Desa Halaban, Kecamatan Besitang, Kabupaten Langkat yang hidup dalam garis kemiskinan, kemarin.
Kehadiran KSJ Langkat disambut dengan penuh haru oleh keluarga Sogiman di kediamannya yang terlihat sudah tidak layak huni. Disana, Sogiman menyampaikan keluh kesahnya terkait kondisi rumah dan kesehatan dirinya beserta anak keduanya, Ari Setiawan yang tak kunjung sembuh.
“Saya baru aja selesai operasi karena sakit turun perut, itupun pake BPJS mandiri. Selama ini, saya gak pernah dapat bantuan apapun dari pemerintah, seperti KIS maupun PKH. Padahal, orang seperti saya ini sangat membutuhkan bantuan seperti itu,” keluh Sogiman.
Selama bertahun-tahun menahan sakitnya, kata Sogiman, tak ada satupun pihak terkait yang mau memperdulikan nasib pekerja mocok-mocok ini, meskipun dirinya sudah menyampaikan keluhannya ke pemerintahan desa setempat.
# Urus KTP Rp 150 ribu
Sementara, anak kedua Sogiman juga mengalami sakit yang tak kunjung sembuh. Hingga kini, penyakit anak laki-lakinya itu belum diketahui, dikarenakan Sogiman tak punya biaya untuk membawa anaknya berobat ke rumah sakit.
Pada awal tahun 2020 silam, Sogiman pernah membawa anaknya berobat ke RSPPB Brandan. Disana, pihak rumah sakit menyarankan Sogiman agar membuat KTP anaknya, untuk melengkapi administrasi BPJS anaknya di rumah sakit tersebut.
Atas permintaan pihak rumah sakit, ayah lima anak itupun bergegas menemui kepala dusunnya. “Gitu jumpa kadus, saya diminta uang Rp 150 ribu oleh kadus untuk biaya pengurusan KTP anak saya yang waktu itu sedang sakit parah. Karena gak ada uang, saya kemudian langsung ke Kantor Desa Halaban,” lanjut Sogiman.
Di kantor desa, Sogiman menemui jalan buntu. Pasalnya, alat rekam administrasi kependudukan di desa itu sedang rusak. “Saya kemudian disarankan untuk rekam KTP ke Kecamatan Sei Lepan. Disana anak saya kemudian direkam administrasi kependudukannya dan datanya bisa digunakan untuk berobat ke RSPPB Brandan,” sambungnya.
“Saya berharap, agar pemerintah mau memperhatikan saya dan memasukkan saya ke dalam program bantuan sosial. Lihatlah kondisi kami ini, semua serba keterbatasan. Saya juga berharap agar dapat PKH, sehingga biaya anak saya yang masih sekolah dapat terbantu,” pungkasnya penuh harap.
Bendahara KSJ Langkat Nasbah Mufida sangat prihatin dengan kondisi keluarga Sogiman, KSJ Langkat akan berupaya mencari donatur untuk membantu rehab rumah Sogiman. “Kami akan open donasi agar rumah pak Sogiman bisa segera direhab,” ujar Nasbah.
Pagi para donatur, kata Nasbah, dapat menyalurkan donasinya ke KSJ Langkat melalu rekening BRI 383101021773533 atas nama Nasbah Mufida. “Semoga apa yang diamanahkan para donatur ke KSJ Langkat untuk pak Sogiman dapat bermanfaat untuknya dan keluarga beliau,” pungkasnya. (AVID)