Medan (Pewarta.co) – Dua ruas gate to gate Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) di Provinsi Sumatra Utara, yaitu Gate Tebing Tinggi – Gate Inderapura sepanjang 28,5 kilometer (km) dan Gate Dolok Merawan – Gate Sinaksak sepanjang 15,6 km akan dibuka fungsional tanpa tarif alias gratis, untuk mendukung kelancaran arus mudik dan arus balik kendaraan selama libur Lebaran 2023.
Demikian dikatakan Direktur Utama PT Hutama Marga Waskita, Dindin Solakhuddin, selaku Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) dalam Konfrensi Persnya di Jakarta pada Jumat (14/4/2023).
”Jika sebelumnya kendaraan yang melintas di Jalan Tol Medan – Kualanamu – Tebing Tinggi dari arah Medan hendak menuju wilayah lain seperti Kisaran atau Kuala Tanjung harus berakhir di exit Tebing Tinggi ke jalan nasional, nantinya dengan fungsionalnya jalan tol kami, maka kendaraan dapat melanjutkan perjalanannya hingga berakhir di Indrapura,” Kata Dindin.
”Sedangkan fungsionalnya gate Dolok Merawan hingga gate Sinaksak diharapkan menjadi jalur alternatif bagi kendaraan yang melintas di jalan nasional dari arah kota Medan yang akan menuju Pematang Siantar,” tambah Direktur Utama PT Hutama Marga Waskita.
Dindin menjelaskan, sampai dengan saat ini, Jalan Tol Kuala Tanjung – Tebing Tinggi – Parapat masih dalam tahap konstruksi.
Meskipun demikian, setelah melalui evaluasi dan tinjauan lapangan pemangku kepentingan dalam kurun waktu dua pekan terakhir, kedua ruas gate to gate itu dinilai paling siap untuk dilintasi bagi kendaraan.
“Kedua ruas tol itu direncanakan mulai dibuka pada 15 April 2023 sampai dengan 2 Mei 2023 dan difungsikan dua lajur dua arah serta diperuntukkan hanya untuk kendaraan golongan satu (mobil, mini bus) dengan batas kecepatan kendaraan 40-60km/jam,” jelas dia.
Menurut Dindin, scope pekerjaan seksi satu Tebing Tinggi – Indrapura telah selesai konstruksinya, sehingga sepanjang jalan tol telah dilengkapi dengan perambuan, marka, guadrail dan penerangan yang memadai.
Namun pada area gate Indrapura yang masuk scope pekerjaan Seksi dua masih terdapat tahap pekerjaan finishing konstruksi dan ruas gate Dolok Merawan hingga gate Sinaksak yang masuk scope pekerjaan Seksi empat masih terdapat titik-titik pekerjaan konstruksi untuk menjadi perhatian bagi pengendara yang melintas.
“Sebagai upaya untuk mendukung keamanan dan kenyamanan, akan kami lakukan pembersihan pada badan jalan dan melengkapi rambu-rambu peringatan serta penerangan selama fungsional berlangsung,” tutup Dindin.
Sebagai informasi, Jalan Tol Kuala Tanjung – Tebing Tinggi – Parapat sepanjang 143,5 km terbagi dalam enam Seksi dengan progress konstruksi.
Seksi 1 (Ruas Tebing Tinggi – Inderapura) telah selesai dikerjakan.
Seksi dua (Ruas Inderapura – Kuala Tanjung) telah mencapai 86,09 persen.
Seksi tiga (Ruas Tebing Tinggi – Serbelawan) telah mencapai 76,49 persen.
Seksi empat (Ruas Serbelawan – Pematang Siantar) telah mencapai 62,98 persen.
Sedangkan Seksi lima (Ruas Pematang Siantar – Seribudolok) dan Seksi enam (Ruas Seribudolok – Parapat) merupakan ruas dukungan dari Pemerintah untuk mendukung konektivitas dan meningkatkan aksesibilitas Destinasi Super Prioritas (DSP) Danau Toba. (Sandy/red)
