Banda Aceh (Pewarta.co)-Usulan Program Pembangunan Daerah Pemilihan (UP2DP) atau yang dikenal dengan sebutan dana aspirasi, ada untuk kepentingan masyarakat yang selama ini banyak mengharapkan bantuan dari para wakilnya yang duduk di DPR.
Namun, ironisnya tak jarang alokasi dana yang begitu besar mencapai puluhan milyar bahkan bisa saja lebih seratus milyar yang diperjuangkan DPR RI justru tak diperuntukkan untuk masyarakat di Provinsi daerah pemilihannya, namun malah di bawa ke Provinsi lain.
DPR RI lewat usulan program pembangunan daerah semestinya menutupi kekurangan daerah dalam pembangunan dan aspirasi rakyat di daerah semakin konkrit dapat direalisasikan dengan program aspirasi. Bila para anggota dewan sudah disumpah atas nama rakyat dan ingin konsisten memperjuangkan aspirasi rakyat, di sinilah relevansi itu bertemu.
Ada program aspirasi dapil yang bisa dimanfaatkan para anggota untuk merealisasikan pembangunan di daerah sesuai aspirasi yang diserapnya setiap kali reses.
Caleg DPR RI dari Partai Amanat Nasional (PAN), H Aminullah Usman secara tegas mengatakan, jika terpilih sebagai anggota DPR RI dirinya komit untuk menggunakan seluruh dana aspirasi yang di berikan kwenangan digunakan untuk membangun Aceh. Bahkan Aminullah memastikan tidak akan membawa dana atau program aspirasi itu ke provinsi lain.
“Insyaallah, jika diberikan mandat oleh rakyat ke DPR RI, kita akan maksimalkan seluruh dana aspirasi ataupun program aspirasi yang menjadi kewenangan DPR RI untuk membangun Aceh. Insya Allah, tidak akan kita bawa ke Provinsi Lain, karena masyarakat Aceh sangat membutuhkan program-program kerakyatan dan sentuhan dari wakil rakyat secara nyata,” ungkap Aminullah Usman saat diwawancarai di Join Coffe Banda Aceh, Kamis 25 Januari 2023.
Menurut Bapak Yatim dan Duafa Aceh tersebut, jika alokasi dana aspirasi DPR dapat dimaksimalkan untuk program yang bermanfaat untuk masyarakat Aceh yang diserap melalui reses, maka ketimpangan-ketimpangan pembangunan dapat diminimalisir.
“Sejauh ini banyak program yang dibutuhkan oleh rakyat namun tak bisa diplotkan pemerintah melalui APBA maupun APBA. Kehadiran DPR RI tentunya diharapkan masyarakat untuk dapat menjawab persoalan tersebut melalui program-program yang diusulkan dana aspirasinya,” kata Aminullah.
Aminullah menambahkan, jika diamanahkan untuk mewakili rakyat ke Senayan dirinya akan berupaya maksimal mendengarkan dan menghimpun aspirasi masyarakat dan konstituennya di Aceh untuk diperjuangkan sesuai dengan tupoksinya.
“Saya merasa bahagia jika bisa hadir di tengah-tengah rakyat, melihatkan dan mendengarkan keluhan kesah rakyat dan apalagi mampu menjawab serta memperjuangkannya. Semoga nantinya kita akan dapat berjuang maksimal untuk kemaslahatan Aceh jika mendapat mandat dari rakyat, apalagi banyak hal-hal yang tak bisa diakomodir melalui anggaran daerah sehingga harus diperjuangkan melalui anggaran pusat agar program yang diharapkan masyarakat dapat menjawab persoalannya dapat terealisasi,” pungkasnya. (red)
