• Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Pasang Iklan
Rabu, 18 Juni 2025
Pewarta.co
  • HOME
  • Medan
  • Sumut
  • RIAU
  • Aceh
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Nasional
  • Internasional
  • Sport
  • Advertorial
No Result
View All Result
  • HOME
  • Medan
  • Sumut
  • RIAU
  • Aceh
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Nasional
  • Internasional
  • Sport
  • Advertorial
No Result
View All Result
Pewarta.co
No Result
View All Result
Home News Nasional
Arogansi Direktur RSUD Muda Sedia Aceh Tamiang Menambah Panjang Daftar Salah Urus Rumah Sakit di Aceh

Arogansi Direktur RSUD Muda Sedia Aceh Tamiang Menambah Panjang Daftar Salah Urus Rumah Sakit di Aceh

by NiahLubis
Selasa, 6 Agustus 2024
in Nasional
0
VIEWS
FacebookTwitterWhatsappLineWechat

Opini oleh : Sri Radjasa Chandra, M.BA

Betapa mirisnya nasib seorang Dokter wanita spesialis patologi klinik yang mengabdi di RSUD Muda Sedia Tamiang, tanpa memperoleh fasilitas dinas apapun, masih harus menerima derita, ketika harus menandatangain nominal insentif jasa medis JKN dan jasa medis umum yang diterimanya sejak akhir 2023, jauh dari standar profesi dokter spesialis potologi klinik dan dokter spesialis lainnya.

bacajuga

Sambut HUT Bhayangkara ke-79, Polda Riau Gelar Bakti Kesehatan

Ada Kebenaran yang Terpenjarakan dalam Kasus Jiwasraya dan Akabri

Polsek Tenayan Raya Gelar Aksi Penanaman Pohon di Taman Rekreasi Alam Mayang

Adanya perlakuan tidak adil ini, disebabkan oleh kebijakan Dirut RSUD Muda Sedia Tamiang yang selalu berubah ubah dan amat tendensius untuk merugikan dokter wanita tersebut.

Di tengah sulitnya untuk memperoleh dokter spesialis, dalam rangka meningkatkan pelayanan kesehatan di Aceh, ternyata masih terjadi kebijakan yang kontraproduktif, seperti perlakuan tidak adil dari Direktur RSUD Muda Sedia Tamiang yang menerapkan standar ganda terhadap para dokter yang mengabdi di RSUD. Sebagai contoh perlakuan terhadap dokter wanita spesialis patologi klinik yang kehilangan hak-haknya akibat pemotongan insentif sejak akhir 2023, sangat berbeda perlakuan terhadap istri Direktur RSUD Muda Sedia yang tetap menerima insentif penuh, walau tidak hadir karena sakit atau alasan tertentu, termasuk terhadap dokter spesialis lain yang juga tidak hadir karena suatu alasan.

Penderitaan dokter wanita spesialis patologi klinik menjadi lengkap, ketika harus menerima surat pemberhentian hanya melalui WhatsApp, dengan alasan tidak bersedia menandatangani insentif yang telah disunat.

Tindakan Direktur RSUD Muda Sedia Tamiang, patut diduga sebagai main hakim sendiri, seyogyanya perlu menjadi perhatian Pj Gunernur Aceh dan para pemangku kebijakan di Aceh, untuk mengambil langkah tegas, demi meningkatkan pelayanan kesehatan, terlebih lagi persoalan gizi buruk masih menjadi persoalan serius di Aceh.

Sudah saatnya Bapak Pj Gubernur Aceh untuk lebih serius lagi, dalam membenahi pelayanan kesehatan di Aceh yang merupakan vital interest bagi rakyat Aceh, agar tidak terulang carut marut penyelenggaraan management RSUD di Aceh. (red)

Previous Post

DPRDSU Dukung Tambah Anggaran NPCI Sumut Hadapi Peparnas Oktober 2024

Next Post

Pemkab Karawang Studi Banding Pengelolaan Sampah ke Medan

Related Posts

peringatan HUT Bhayangkara ke-79
Nasional

Sambut HUT Bhayangkara ke-79, Polda Riau Gelar Bakti Kesehatan

Selasa, 17 Juni 2025
Ada Kebenaran yang Terpenjarakan dalam Kasus Jiwasraya dan Akabri
Nasional

Ada Kebenaran yang Terpenjarakan dalam Kasus Jiwasraya dan Akabri

Senin, 16 Juni 2025
Polsek Tenayan Raya Gelar Aksi Penanaman Pohon di Taman Rekreasi Alam Mayang
Nasional

Polsek Tenayan Raya Gelar Aksi Penanaman Pohon di Taman Rekreasi Alam Mayang

Senin, 16 Juni 2025
Lapas Pekanbaru Ikuti Apel Bersama Pegawai di Lingkungan Kemenko Bidang Hukum HAM Imipas, Kemenkum, Kemenham, serta Kemenimipas
Nasional

Lapas Pekanbaru Ikuti Apel Bersama Pegawai di Lingkungan Kemenko Bidang Hukum HAM Imipas, Kemenkum, Kemenham, serta Kemenimipas

Senin, 16 Juni 2025
Kapolda Aceh Buka Rakernis Fungsi Binmas Tahun Anggaran 2025
Nasional

Kapolda Aceh Buka Rakernis Fungsi Binmas Tahun Anggaran 2025

Jumat, 13 Juni 2025
Kapolri Lepas 700 Buruh Korban PHK Kembali Kerja, Andi Gani : Hari Bersejarah
Nasional

Kapolri Lepas 700 Buruh Korban PHK Kembali Kerja, Andi Gani : Hari Bersejarah

Jumat, 13 Juni 2025

Warta Populer

  • Masyarakat Pahae Minta Kapolres Taput segera Menangkap DS Diduga Bandar Sabu

    Masyarakat Pahae Minta Kapolres Taput segera Menangkap DS Diduga Bandar Sabu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Polres Tapsel Amankan Seorang ASN dari Ruangan Karaoke

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Laka Lantas di Paluta, 3 Meninggal 17 Luka-luka

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tokoh Masyarakat Medan Area Kecam Campur Tangan Irham Buana dalam Musda Golkar Sumut

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kasatresnarkoba Polres Tapsel Pimpin Penangkapan Narkoba di Gunung Tua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Pewarta.co
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Cyber

Copyright © 2025 Pewarta.Co All Right Reserved | PT. Zaki Angkasa Hamdani

No Result
View All Result
  • Home
  • Medan
  • Politik
  • Sumut
    • Asahan
    • Tapanuli Utara
    • Batubara
  • RIAU
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Nasional
  • Sport
  • Selebrity
  • Pendidikan
  • Polisi Kita

Copyright © 2025 Pewarta.Co All Right Reserved | PT. Zaki Angkasa Hamdani