Medan (Pewarta.co)-Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, menilai seni—termasuk musik—mampu mempertajam intuisi sekaligus mengasah kreativitas.
Pesan itu ia sampaikan saat menerima audiensi violis remaja, Qiara Asqa, peraih Gold Award kategori musik dalam ajang Asia All Festival di Korea, Juli lalu. Pertemuan berlangsung di Balai Kota, Rabu, (20/8/2025).
“Teruslah berkarya dan menginspirasi. Jangan berhenti pada gelar juara,” kata Rico Waas kepada Qiara yang hadir bersama kedua orang tuanya, Sri Wulandari dan Andi Hamri.
Sri Wulandari menuturkan, Qiara merupakan satu dari empat wakil Indonesia di ajang internasional itu. Dengan membawakan instrumen Aku Cinta D Minor karya Clarissa Tamara sambil menari, penampilan Qiara berhasil memikat para juri.
Dari 122 peserta yang tampil, ia keluar sebagai pemenang utama.
Suasana audiensi berlangsung hangat. Qiara sempat memperlihatkan kepiawaiannya memainkan biola, dari repertoar Melayu hingga kembali menggesekkan “Aku Cinta D Minor”. Gesekan bow yang lincah melahirkan nada-nada merdu dan mendapat apresiasi hadirin.
Rico kembali menegaskan harapannya sebelum pertemuan berakhir.
“Ke depan saya ingin melihat dan mendengar karya ciptaan Qiara sendiri,” ujarnya.(Ril)