Medan (Pewarta.co)-Pandemi Covid-19 tampaknya masih enggan untuk beranjak dari muka bumi.
Namun, dunia pariwisata mesti terus bergerak dan berinovasi seiring dengan berjalannya waktu dan kebiasaan baru.
Prinsip ini yang selalu dipegang teguh oleh Tourism Malaysia Medan, sehingga yakin bahwa tahun 2021 menjadi lebih baik dibandingkan tahun ini, dimana pariwisata akan perlahan dibuka kembali untuk turis mancanegara.
Mengusung tema “Dream Now Travel Later”, Tourism Malaysia Medan mengadakan satu event Web Seminar (Webinar) pada 2 November 2020 lalu bersama industri pariwisata Negeri Sembilan Malaysia.
Webinar itu dibawakan oleh
Ratna Rozana Mohd Fauzi, (Marketing Executive KPJ Seremban Specialist Hospital), Steve Woon (Senior Vice President Lexis Hotel Group), Masmidyawan Yahya (Setia Usaha Majlis Bandaraya Seremban), Muhammad Zahir bin Mazlan (Pengurus Besar Lembaga Pelancongan Negeri Sembilan), Jefri Ramli (Pengerusi Lembaga Pelancongan Negeri Sembilan).
Webinar ini diikuti 172 peserta terdiri dari Asosiasi Perjalanan Wisata yang tergabung dalam ASITA, ASTINDO, dan ASPPI, media, pelajar, guru, dosen, hingga pengusaha dari seluruh Sumatra, termasuk Kota Medan, Padang, Palembang, Pekanbaru, Banda Aceh, Lampung, Jakarta, Madiun, hingga Malang, Jawa Timur.
Dipandu oleh Konsul Pelancongan, Direktur Tourism Malaysia Medan, Hishamuddin Mustafa, webinar terasa meriah dengan dibanjiri hadiah-hadiah dengan total nilai hingga Rp33 juta. Diantaranya menginap di Sky Pool Villa dan Premium Pool Villa Lexis Hibiscus selama 3 hari 2 malam dengan total nilai mencapai Rp13 juta hingga paket tur jalan-jalan ke Negeri Sembilan, medical check up di KPJ Specialist Hospital Seremban, serta paket data 15 GB.
Lexis Hibiscus Hotel merupakan hotel mewah berbintang lima di Port Dickson, Negeri Sembilan dan telah membuat sejarah yang membanggakan bagi industri pariwisata Malaysia saat dinobatkan sebagai Guinness World Records untuk dua kategori, yaitu Resor Kolam Renang Terbanyak (643) dan Resor Dengan Vila Di Atas Air Terbanyak (522).
Lexis Hibiscus Port Dickson telah menempatkan Malaysia pada posisi positif dan setara dengan negara lain di dunia. Lexis Hibiscus mencetak rekor baru di negara ini dengan menjadi resor pertama yang memiliki kolam renang untuk setiap kamar dan mandi uap untuk bersantai dan melakukan aktivitas untuk tujuan relaksasi.
Sementara itu, KPJ Seremban Specialist Hospital merupakan rumah sakit swasta yang berkonsepkan One Stop Centre dan Therapeutic Centre. Rumah Sakit Spesialis KPJ Seremban merupakan salah satu rumah sakit terbaik terkait dengan pelayanan kesehatan dengan menyediakan akses teknologi modern dan kemajuan pelayanan medis lainnya.
Membuka acara, Hishamuddin bercerita singkat tentang Negeri Sembilan. Dijelaskannya, Negeri Sembilan merupakan sebuah negeri yang unik dengan penduduk yang mengamalkan amalan hidup Adat Perpatih.
“Amalan ini ‘The Only One In The Word’ dengan terasnya berasaskan adat Minangkabau. Ratusan tahun berlalu, asimilasi adat minangkabau bersama penduduk tempatan melahir Adat Perpatih,” tuturnya.
Ia juga menyebutkan, Negeri Sembilan saat ini mempunyai beragam objek wisata melalui Eko Wisata (eco-tourism), Seni Budaya, dan keindahan pantai.
Melalui Kempen Jom Tegojah Negeri Sembilan, bertujuan menarik lebih ramai pelancong ke begeri ini. Di setiap daerah di Negeri Sembilan mempunyai keunikkan tersendiri yang dapat diakses dengan mudah melalui pengangkutan darat dan air. Berdasarkan statistik kedatangan pelancong Malaysia tahun 2019, Negeri Sembilan menduduki tempat ke 5 negeri yang dikunjungi wisatawan mancanegara.
Di akhir acara, Hishamuddin Mustafa mengucapkan terima kasih kepada peserta webinar, industri pariwisata Negeri Sembilan, dan semua pihak yang terlibat dalam menjayakan program ini.
Ia berharap event-event webinar yang diadakan Tourism Malaysia Medan selalu menambah antusiasme wisatawan untuk berkunjung tidak hanya ke Negeri Sembilan namun juga negeri-negeri lainnya yang ada di Malaysia. (gusti)