Oleh : Dedi Irwandi Lubis
(Wartawan media online pewarta.co)
Tepat tanggal 1 Juli 2022, Kepolisian Republik Indonesia (Polri) genap berusia 76 Tahun. Dalam perayaan HUT Bhayangkara kali ini, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, akan melakukan perayaannya di Ibu Kota Negara (IKN) yang baru di Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).
Dalam usia Polri yang sudah terbilang tua (sebutan kepada manusia-red) tentu sudah banyak aral dan rintangan yang dilalui, guna mencapai Polri yang Presisi.
Oleh karena itu, guna mewujudkan “Teruslah Berbuat Baik Menuju Polri yang Presisi” yang dicetuskan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, berbagai perubahan pun dilakukan dalam hal sebagai pelayan, pengayom dan pelindung masyarakat Indonesia.
Berbagai langkah, kebijakan bahkan aplikasinya terus digencarkan oleh pimpinan Polri kepada satuan kerja (Satker) sejajaran Polda, Polres/Tabes/ta dan Polsek di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Hal ini dilakukan, agar masyarakat bisa lebih mengenal Polri khususnya Polda Sumut dan jajarannya dan masyarakat semakin dekat dengan Polri. Jika masyarakat sudah dekat dengan Polri (Polda Sumut dan jajarannya), maka kecintaan masyarakat kepada Polri akan semakin baik.
Seperti yang dilakukan Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut). Sejumlah langkah, kebijakan dan aplikasinya terus digencarkan Polda Sumut, dalam hal pelayanan dan kenyamanan kepada masyarakat.
Halo Polisi dengan nomor pengaduan 110 pun kembali dihidupkan. Ini dilakukan guna memudahkan masyarakat dalam hal mengadukan segala permasalahan kepada Polri. Gayung bersambut, pihak Polri pun melakukan jemput bola atas laporan masyarakat dengan menggunakan nomor hotline 110 tersebut.
Seperti baru-baru ini. Dimana, Kapolda Sumut, Irjen Pol Drs RZ Panca Putra S MSi bersama Waka Polda Sumut, Brigjen Pol Dr Dadang Hartanto SH SIK MSi, meluncurkan Aplikasi Silabfor Presisi dan Coaching Clinic yang dilakukan di Aula Catur Prasetya Polda Sumut, Selasa (14/6/2022) lalu.
Laboratorium forensik merupakan satuan kerja untuk mendukung hukum acara pidana maupun peradilan militer. Karena hasil labfor dapat dijadikan dasar dalam proses hukum pidana atau hukum militer, sesuai Pasal 1 ayat (2) point (2) untuk membuat terang suatu tindak pidana.
Kegiatan coaching clinic ini digelar agar para peserta memahami dan mampu menyelesaikan diri pada perkembangan ilmu dan teknologi khususnya para pemeriksa/penyidik dalam melaksanakan tugas penyidikan.
Hal ini dilakukan agar Polri Terus dan Teruslah Berbuat Baik kepada masyarakat, guna mewujudkan Polri yang Presisi.
Selain itu, dalam langkah dan kebijakannya kepada satuan kerja (Satker) sejajaran Polda, Polres/Tabes/ta dan Polsek di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, lebih mengedepankan pendekatan humanis dan persuasif dalam hal melayani masyarakat yang memang membutuhkan bantuan atau pun pelayanan dari Polri. Seperti restorasi justice.
Hal ini dilakukan Kapolri, agar kiranya masyarakat merasa aman, nyaman dan damai, dengan adanya ataupun hadirnya Polri di tengah-tengah masyarakat.
Polri khususnya Polda Sumut juga giat melakukan bakti sosial dengan memberikan santunan ataupun bantuan berupa sembako ataupun bantuan tunai kepada anak yatim, kaum duafa, dan lansia.
Melakukan vaksinasi, operasi bibir sumbing, dan khitanan massal yang dilakukan di Gedung Serbaguna Politeknik Pariwisata Negeri Medan, Jumat (17/6/2022). Dalam bidang olah raga, Polda Sumut bekerjasama dengan Forkopimda Provinsi Sumut juga melaksanakan fun bike yang digelar pada Minggu, 19 Juni 2022. Ini semua dilakukan, agar Polri semakin dekat dan dicintai masyarakat.
Selain itu, tugas-tugas Polri hingga kini dan ke depannya pun semakin kompleks saja. Mulai dari menjaga keamanan dan ketertiban di masyarakat, terorisme, serta menjaga kedaulatan NKRI.
Serta pencegahan dan penindakan tindakan kriminalitas, kejahatan jalanan, curas, curat, curanmor, pemberantasan narkoba, dan penindakan kejahatan lainnya yang bisa mengganggu keamanan dan kenyamanan masyarakat.
Selain urusan keamanan di dalam Negeri, Polri juga harus menjaga hubungan yang baik dengan dunia Internasional dalam mencegah kejahatan internasional dan kerjasama dalam pencegahannya. Hali ini pun dilakukan guna mewujudkan Teruslah Berbuat Baik kepada dunia Internasional Menuju Polri yang Presisi.
Menyangkut pemberantasan narkoba, Polda Sumut bekerjasama dengan Polres/Tabes/Ta sejajaran, terus menggencarkan GKN (Gerebek Kampung Narkoba) di seluruh tempat yang disinyalir dijadikan lokasi atau kampung narkoba.
Polri khususnya Polda Sumut juga bekerjasama dengan masyarakat dalam hal pemberantasan kampung narkoba, pemberantasan bandar dan kurir narkoba, serta penyalahgunaan narkoba oleh masyarakat.
Dalam hal ini, Polda Sumut juga memfasilitasi warga untuk membuat Kampung Tangguh Anti Narkoba dan menolak keras peredaran dan penyalahgunaan narkoba. Seperti di Kampung Sejahtera yang berada di Kota Medan yang masuk wilayah hukum (Wilkum) Polrestabes Medan.
Dimana, Kampung Sejahtera tersebut dulunya bernama Kampung Kubur. Mengapa dinamakan Kampung Kubur, karena di daerah ini dulu terkenal sebagai tempat peredaran dan penyalahgunaan narkoba. Kini, Kampung Sejahtera tersebut sudah bebas dan bersih dari narkoba.
Selain itu, dalam mewujudkan Polri yang Presisi, Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) yang dipimpin Irjen Pol Drs RZ Panca Putra S MSi, dan Wakilnya, Brigjen Pol Dr Dadang Hartanto SH SIK MSi, pun bergerak cepat.
Jenderal dengan pangkat dua bintang emas di pundaknya ini langsung mengintruksikan kepada seluruh pimpinan Polres/Tabes/Ta sejajaran Polda Sumut, untuk Teruslah Berbuat Baik Menuju Polri yang Presisi.
Berbagai langkah pun dilakukan orang nomor satu di Mapolda Sumut ini. Seperti pendekatan dan pelayanan yang humanis kepada masyarakat. Apapun itu keluhan dari masyarakat. Ini dilakukan agar masyarakat merasa aman dan nyaman dengan hadirnya Polri di tengah-tengah masyarakat.
Pencegahan dan penindakan tindakan kriminalitas pun digencarkan Kapolda Sumut, dengan berbagai gebrakan seperti melakukan patroli selama 24 jam, termasuk di daerah yang rawan tindak kejahatan dan melakukan GKN.
Dalam patroli itu, tak lupa personel Polri selalu menyapa masyarakat yang mereka temui dengan humanis dan memberikan edukasi serta menanyakan bagaimana situasi Kamtibmas di daerahnya.
Dalam patroli itu juga, Kapolda Sumut juga mengintruksikan kepada personel agar bertindak persuasif dan humanis kepada masyarakat. Juga dalam memberikan imbauan tentang protokol kesehatan (Prokes) di masa pandemi Covid-19 saat ini yang juga belum berakhir.
Bicara mengenai penanganan pandemi Covid-19, Polda Sumut terus melakukan gebrakan. Mulai dari memberikan imbauan kepada masyarakat tentang prokes 5M (mencuci tangan, menjaga jarak, memakai masker, menghindari keramaian dan mengurangi mobilitas).
Kemudian, memberikan teguran secara persuasif dan humanis kepada warga dan sejumlah pedagang, membagikan masker kepada warga, hingga mengajak warga untuk melakukan vaksinasi Covid-19 mulai dari vaksinasi pertama, kedua hingga booster.
Dengan tindakan humanis dan persuasif personel Polri terkhusus Polda Sumut dan jajarannya tersebut, masyarakat pun merasa senang dan antusias mengikuti arahan vaksinasi dari Polri. Apalagi, dalam vaksinasi tersebut, masyarakat diberikan doorprize berupa sembako, bantuan tunai dan peralatan rumah tangga oleh Polda Sumut dan jajarannya.
Masyarakat yang sebelumnya enggan divaksin, akhirnya mau divaksin. Ini ditunjukkan dengan banyaknya masyarakat di Provinsi Sumatera Utara serta Kabupaten/Kota untuk mengikuti vaksinasi pertama, kedua dan vaksinasi booster.
Mulai dari anak-anak, remaja, dewasa, orang tua, bahkan lanjut usia (Lansia). Tercatat, Polda Sumut dan jajarannya sukses melakulan vaksinasi kepada masyarakat dengan persentase lebih dari 90 persen.
Hal ini menempatkan Polda Sumut dan jajarannya termasuk salah satu yang sukses melakukan vaksinasi dari sejumlah Polda yang ada di Indonesia, sesuai arahan dari Kapolri dan Presiden RI Joko Widodo.
Hasilnya, sejumlah apresiasi dan penghargaan pun diterima Polda Sumut yang diterima langsung oleh Kapolda Sumut. Bravo Polda Sumut…!!!
Selain daripada itu, dalam menyambut HUT Bhayangkara ke-76 Tahun yang jatuh pada 1 Juli 2022 mendatang, Polri beserta Polda dan jajarannya di seluruh Indonesia secara serentak melakukan Operasi (Ops) tertib berlalulintas.
Khusus di Polda Sumut, operasi tertib berlalulintas ini diberi nama Operasi Patuh Toba yang dimulai dari Senin (13/6/2022) hingga Minggu (26/6/2022).
Operasi Patuh Toba ini pun dilakukan personel Polri dengan cara humanis dan persuasif kepada masyarakat pengguna kendaraan, agar masyarakat semakin dekat dan cinta dengan Polri.
Dalam Operasi Patuh Toba 2022 kali ini, personel Polri memberikan teguran simpatik, edukasi dan peneguran tilang kepada masyarakat pengguna kendaraan di jalan.
Kegiatan Operasi Patuh Toba 2022, personel yang dilibatkan terus melakukan pengaturan arus lalu lintas guna mengurai kemacetan.
Dengan mengedepankan edukasi, petugas menerapkan tilang teguran yang bertujuan untuk membantu mengingatkan masyarakat betapa pentingnya keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran berlalu lintas
Dengan adanya kegiatan Operasi Patuh Toba Tahun 2022 ini diharapkan masyarakat lebih tertib dan disiplin dalam mematuhi peraturan lalu lintas karena ini demi keselamatan kita bersama.
Akhirul kalam dan akhir kata penulis mengucapkan Selamat HUT Bhayangkara ke-76 Tahun. Jayalah Polri Ku yang makin dicintai masyarakat. Jayalah Indonesia Ku. Teruslah menjadi pengayom, pelayan dan pelindung masyarakat. Teruslah Berbuat Baik Menuju Polri yang Presisi untuk Indonesia Maju…. (*)