Kampar Kiri Hulu (Pewarta.co)-Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahudin Uno mengapresiasi Pj Bupati Kampar yang meresmikan 50 Desa Kreatif di kabupaten tersebut.
Hal itu disampaikan Menparekraf saat menyaksikan peresmian 50 Desa kreatif di Kabupaten Kampar secara virtual.
“Dalam hal ini, setiap desa juga bisa bekerja sama dengan pemerintah melalui Dinas Pariwisata serta bersama Asosiasi Desa Kreatif Indonesia di daerah masing-masing,” ucap Sandiaga.
Peresmian secara virtual tersebut dilakukan langsung oleh Pj Bupati Kampar Kamsol yang juga dihadiri oleh Anggota DPR RI Syahrul Aidi Ma’azad, Staf Ahli Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Afni, Ketua Asosiasi Desa Kretaif Indonesia (ADKI) Pusat Fikri El Azis, Sekda Kuansing Dedi Syambudi, Ketua TP-PKK Kampar Deswita Kamsol, serta para Kepala Dinas, Sabtu, (17/9/2022).
Pada kesempatan tersebut Kamsol dan rombongan juga menaiki sampan (Piyau) melihat destinasi wisata Batu Dinding.
Selain 50 Desa Kreatif, sebanyak 50 Desa di Kabupaten Kampar juga masuk dalam Desa Menuju Desa Kreatif. Sebelum peresmian Dr Kamsol juga melantik secara langsung melantik Forum UMKM Kampar serta sebanyak 14 Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) wilayah Kecamatan Kampar Kiri Hulu.
Usai melantik, Kamsol menyampaikan Bahwa tujuan dibentuknya desa wisata ini merupakan wujud dalam mendukung kemajuan pariwisata, disetiap Desa yang ada di Kabupaten Kampar melalui Program Desa Ekowisata Ramah Anak Peduli Perempuan (Derapp) Kampar.
Semoga ke depan dengan adanya desa kreatif, serta akan dipercaya sebagai ketua Ketua Asosiasi Desa Kretaif Indonesia Provinsi Riau, ini menjadi awal kemajuan pariwisata di Kabupaten Kampar dalam meningkatkan ekonomi masyarakat melalui produk-produk unggulan yang ada di setiap desa yang bisa dijual yang di sejalnkan dengan Perbankan dan Market place
Sedangkan Syahrul Aidi yang juga sempat hadir pada kesempatan tersebut menjelaskan bahwa mitra dari Komisi V DPR RI salah satunya adalah PU PR yang bebasis Desa dirjen Cipta Karyaa yang meliputi kegiatan pamsimas dan Sanitasi.
Selain itu, jelas infrastruktur dan Program Bantuan Stimulan Swadaya perumahan rakyat. Di mana untuk tahun 2020 dianggarkan sebanyak 1000 dan semua untuk Kampar, kemudia tahun 2021 sebanyak 2500 dibagi Kabupaten/kota di Provinsi Riau,” terang Syahrul. (J/red)