Batu bara (pewarta.co) – Bupati Bati Bara, Ir. H. Zahir, M . AP mengatakan Satu dari sekian banyak permasalahan Pendidikan yang dihadapi pemerintah, termasuk Kita di pemerintahan Batubara ini adalah pemerataan dan kualitas pendidikan, hal tersebut dikatakan Zahir dalam sambutannya yang di sampaikan Plt. Kadisdik Kabupaten Batubara, Ilyas Sitorus saat membuka Pelatihan/Workshop Peningkatan Mutu Pendidikan dari APKASI melalui AdiRESy (Adiluhung Retooling Education System) bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Batubara dalam hal ini Dinas Pendidikan Kabupaten Batubara, yang dilaksanakan di Aula SMK Swasta Budi Dharma Indrapura Kecamatan Air Putih Kabupaten Batubara, 20/01/2020.
Masih menurut Zahir, yang disampaikan Plt. Kadisdik, Ilyas dalam sambutannya bahwa, pendidikan sangat fundamental dalam menjaga masa depan bangsa dan pondasi kuat ditengah sengitnya persaingan regional dan global. Jika pendidikan di daerah terus dibiarkan seperti saat ini dan tidak mendapat perhatian, sulit rasanya bisa bangkit dan bersaing dengan SDM-SDM dari negara-negara lain, termasuk dalam menghadapi persaingan regional seperti MEA (Masyarakat Ekonomi ASEAN). “Bagaimana kita membangun bangsa, membangun daerah, jika pendidikan sebagai landasan utama dalam membangun peradaban, terbatas,” jelas Ilyas.
Ini pula, sambung Zahir yang disampaikan ncekli sapaan akrab ilyas yang mendasari Pemkab Batubara dalam hal ini Disdik menghadirkan Apkasi/Yayasan Pendidikan Adiluhung Nusantara bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Batubara sebagai tindak lanjut kunjungan
Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) dan
Yayasan Pendidikan Adiluhung Nusantara (YPAN) pada Selasa, 29 Oktober 2019 tahun lalu di terima Bupati Batubara Ir. Zahir, M. AP yang di wakili Wakil Bupati Batubara Oky Iqbal Frima, S.E., dan Pejabat di lingkungan Sekretariat Daerah serta OPD terkair serta perwakilan kepala sekolah, MKKS, K3S, Dewan Pendidikan, PGRI serta unsur tenaga kependidikan lainnya di Aula Kantor Bupati Kabupaten Batubara.
Pada pertemuan 29 Oktober 2019 lalu, Pemerintah Kabupaten Batubara sangat mendukung upaya meningkatkan kualitas para guru. Pasalnya peran para pendidik sangat penting karena mereka memberikan ilmu kepada murid-muridnya. Zahir juga menyampaikan dalam sambutan Yang dibacakan Wakil Bupati Oky, bahwa Pemerintah Daerah menyambut baik dan memberi apresiasi kepada APKASI. Pasalnya APKASI menyampaikan program unggulan dan sangat bermanfaat bagi masyarakat Batubara, khususnya para pendidik, yaitu program Peningkatan Mutu Pendidikan, Iman dan Taqwa (Imtaq) dan training tata kelola pendidikan serta literasi. “Kami memberikan apresiasi karena program yang diberikan merupakan upaya dan perjuangan di bidang pendidikan. APKASI berfokus pada hal terkait kualitas pendidikan,” kata Bupati yang disampaikan oleh Wakil Bupati Oky Iqbal Frima, tutur Ilyas mengulang yang pernah disampaikan Bupati Zahir saat menerima Tim APKASI.
Sementara Kepala Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan Ubat Panjaitan Mengatakan kepada awak media bahwa pelatihan/Workshop Peningkatan Mutu Pendidikan dari APKASI melalui AdiRESy (Adiluhung Retooling Education System) diselenggarakan hari ini Senin sd Selasa 20 sd 22 Januari 2020 bertempat di Aula SMK Swasta Budi Dharma Indrapura Kecamatan Air Putih Kabupaten Batubara dengan diikuti 532 guru Sekokah Dasar. Program ini mencakup Joyful Learning, Smart Teaching Indonesia dan Smart Matematika yang diikuti guru mulai PAUD, SD se Kabupaten Batubara.
Masih menurut Ubah Panjaitan untuk kegiatan Pelatihan/Workshop yang bertajuk ‘Membangun Pendidikan Melalui Peningkatan Guru di Batubara’. Dinas Pendidikan bekerjasama dengan Yayasan Pendidikan Adiluhung Nusantara (YPAN). Yayasan yang mengedepankan kreativitas guru dalam mengajar ini, akan memberikan pelatihan/Workshop kepada guru-guru yang berkesempatan ikut di hari, khususnya mata pelajaran yang selama ini menjadi momok menakutkan bagi sebagian besar anak didik yaitu matematika.
Sementara itu, Muhammad Zainul Hilal, selaku Penanggung Jawab Program YPAN menjelaskan bahwa metode yang dibawakan pihaknya pasti berbeda dengan yang lain.
Pelatihan/Workshop AdiRESy Smart Teaching Indonesia dan Pelatihan/Workshop AdiRESy Joiful Learning Indonesia Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia ( APKASI ).
Masih menurut Hilal, “Kami mengedepankan suasana dan proses belajar dan mengajar yang menyenangkan. Jadi anak-anak secara langsung tidak terbebani ketika belajar karena guru memberikan pelajaran dengan kreatif dan inovatif,” paparnya.
Bentuk kerjasama yang telah dibangun Apkasi dengan YPAN, ucap Hilal, adalah dalam rangka meningkatkan kualitas guru-guru di daerah melalui pelatihan/workshop yang akan bekerjasama dengan pemerintah kabupaten dan dinas pendidikan, termasuk organisasi guru di daerah.
Hadir pada kesempatan tersebut selain Plt Kadisdik Kabupaten Batubara, Ilyas Sitorus, Kabid GTK, Ubah Panjaitan, Kasi GTK Rahmad Zein, Ketua-ketua K3S masing-masing Kecamatan, ketua gugus serta para Narasumber seperti Aji Syara, Andi Suryawan, Muhammad Zainul Hilal dan Muhammad Fajar Ramadhonni. (rel)