Medan (pewarta.co) – Seorang aktivis mahasiswa yang diamankan Polrestabes Medan, terkait unjukrasa berujung bentrok di Simpang Kampus, Jalan Jamin Ginting Simpang Jl Dr Mansyur Medan. Selasa (9/5/2017) sore, terpaksa dilarikan ke RS Bhayangkara.
Pasalnya, Sier Mensen Siahaan terpaksa dibantarkan ke RS Bhayangkara Medan karena muntah darah. Mensen yang ditahan Polrestabes Medan dipukuli.
Tumpal Sitorus, senior Mensen Siahaan di Fakultas Ilmu Budaya (FIB) USU mengungkapkan, mereka baru mengetahui kalau Mensen dihantarkan ke RS Bhayangkara ketika ia bersama teman-temannya hendak membesuk Mensen dan para tersangka demo yang ditahan di Polrestabes Medan.
“Kami tahu hari Selasa adalah hari besuk makanya kami datang. Ternyata, dari kawan kami dikasitahu kalau Mensen dihantarkan ke RS karena muntah darah tadi malam,” kata Mensen di RS Bhayangkara, Selasa (9/5/2017)
Tumpal menuturkan, Mensen ditangkap usai demo Hardiknas yang digelar oleh Konsolidasi Gerakan Mahasiswa Sumut di simpang Kampus USU. Sebelum ditangkap, Mensen yang sudah berada didalam kampus berjalan menuju pintu gerbang untuk mengambil sepeda motornya.
“Pas sampai di depan, dia dikejar hingga masuk ke parit dan dipukuli lalu dibawa keliling naik motor,” kata Tumpal.
Mensen pun dibawa ke Polrestabes Medan namun karena luka, ia dibawa ke RS Bhayangkara Medan.
“Tapi disini (RS) dia dipukuli sama polisi yang juga dipukuli waktu rusuh itu,” kata Tumpal menuturkan kisah Mensen kepada wartawan di RS Bhayangkara.
Tak lama di RS Mensen kemudian dikembalikan ke Polrestabes Medan. Namun, pada Senin (8/9/2017) malam, Mensen kembali dihantarkan ke RS karena menderita sakit dan mengalami muntah darah.
“Dia memang punya riwayat sakit jantung. Tadi ini juga muntah-muntah darah,” tandasnya.
Mensen bersama dua rekan lainnya masing-masing Fadel Muhammad, dan Fikri, ketiganya mahasiswa USU menjadi tersangka kasus kerusuhan. Disebut-sebut, ada anggota kepolisian yang menjadi korban penganiayaan saat melakukan penyisiran didalam kampus USU namun hingga saat ini belum ada infromasi resmi dari Polrestabes Medan terkait ini. (red)
