Medan (pewarta.co) -Kapolrestabes Medan Kombes Pol Jhonny Eddizon ((JE) Isir SIK MTCP menegaskan, Polrestabes Medan berkomitmen untuk mengungkap kasus pembunuhan hingga tuntas. Hal itu untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat Kota Medan.
“Hutang harus dibayar lunas. Sehingga ada rasa puas dan aman untuk keluarga korban yang dibunuh itu, “tegas Kombes JE Isir didampingi Kasat Reskrim Polrestabss Medan, AKBP Maringan Simanjuntak, SH, MH dan Kanit Pidum, Iptu Husien, SIK, SH kepada wartawan di Rumkit Bhayangkara Tingkat II Medan usai press release kasus pembunuhan, Selasa (25/2/2020).
Kombes JE Isir mengaku, sudah melakukan langkah terbaik dalam memberikan rasa aman kepada masyarakat Kota Medan.Yang mana petugas gabungan Polrestabes Medan tetap melakukan operasi dan patroli untuk mencegah tindakan kriminalitas kepada masyarakat Kota Medan.
Karena itu, masyarakat Medan juga harus mendukung langkah baik yang dilakukan oleh petugas Polrestabes Medan.
“Siapa pun pelakunya kalau bersalah tetap diproses untuk mendapatkan hukuman yang setimpal, ” tandasnya.
Sementara keluarrga korban pembunuhan Anisa mengaku, salut dan berterima kasih kepada petugas Polrestabes Medan mampu mengungkap kasus pembunuhan kepada keluarganya.
“Pembunuhan kepada abang saya bernama Muhammad Yunus pada tahun 2018 berhasil diungkap Polrestabes Medan, ” tambahnya.
Meski pelaku pembunuhan bernama Ganda Wiguna alias Gandrung ditembak mati oleh petugas Polrestabes Medan. Namun keluarga korban merasa puas.
“Abang saya mati dibunuh, pelaku pun mati ditembak polisi, ” tandasnya. (RED)