Medan (Pewarta.co) – Plt Sekretaris DPRD Kota Medan, Hj Alida SH M.Hum menyatakan 12 orang staf DPRD Kota Medan positif terpapar Covid-19. Hal ini berdasarkan hasil tes swab yang dilaksanakan sekretariat DPRD Medan selama tiga hari 4, 7 dan 8 September 2020 yang diikuti 90 orang.
“Hasil pemeriksaan itu ada 12 orang yang terpapar Covid-19, yakni ASN, honorer dan sekuriti. Kondisi mereka sejauh ini sehat dan telah disuruh isolasi mandiri,” ujar Hj Alida kepada wartawan di ruang kerjanya, Senin (7/9/20).
Dengan hasil pemeriksaan swab tersebut, Alida mengatakan, akan mengosongkan semua kegiatan. “Kita sudah minta penyemprotan disinfektan ke gugus tugas. Kantor tidak ditutup tapi hanya meniadakan kegiatan sampai 14 hari ke depan,” ucapnya.
Namun untuk kegiatan yang sudah diagendakan yakni 14 September 2020 rapat paripurna nota jawaban PAPBD 2020 akan tetap dilakukan namun menerapkan protokol kesehatan.
“Kegiatan alat kelengkapan dewan ditiadakan, akses keluar masuk gedung dewan juga kita minimalisir,” ucapnya.
Hal ini juga diakui Kabag Keuangan Sekretariat DPRD Kota Medan, Erisda Hutasoit. Menurutnya, dari hasil positif pemeriksaan swab kemarin langsung dihubungi ke pihak yang berkaitan.
“Kita akan WFH, karena ada tiga orang staf bagian keuangan dihubungi Dinas Kesehatan yang hasilnya positif,” pungkasnya.
Sebelumnya diketahui ada juga dua ASN DPRD Kota Medan yang terpapar covid 19 yakni Kassubag Persidangan dan Risalah Sekretariat DPRD Medan Lili Caronalina Batubara sempat terpapar positif covid 19 dan dirawat di RS Royal Prima Medan dan Kasubag Perlengkapan DPRD Medan Ermina Linda Siregar yang sudah meninggal 14 Agustus 2020 kemarin. (Dik/red)