Tapanuli Selatan (Pewarta.co) – Langkah pertama dalam suatu tahap pencegahan bencana yaitu mitigasi bencana, bagaimana kita mempersiapkan perlengkapan peralatan, bagaimana kita mempersiapkan personel dalam hal ini adalah bagaimana kualitas personel, bagaimana kuantitas personel serta bagaimana kita menyiapkan kesiapan masyarakat dalam rangka membantu pelaksanaan kegiatan untuk penanggulangan bencana dalam hal ini adalah Karhutla.
Hal ini dikatakan Dandim 0212/Tapsel Letkol Inf Rooy Chandra Sihombing S.I.P yang ditemui disela sela kegiatan pelaksanaan Apael Gabungan Karhutla yang dilaksanakan di Lapangan Sarasi Kec. Angkola Muaratais Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), Jum’at (05/03/2021).
Lebih lanjut Dandim mengatakan,Apel trrswbut dilaksanakan untuk mengimplementasikan arahan Presiden RI dalam acara rapat kordinasi Nasional pengendalian kebakaran hutan dan lahan.
Rooy Chandara menambahkan dalam upaya penanggulangan bahaya Karhutla diwilayah Kabupaten Tapanuli Selatan, Kodim 0212/Tapsel beserta jajarannya akan terus melakukan Sosialisasi secara masif serta himbauan kepada masyarakat dan pihak lainnya tentang bahaya yang ditimbulkan dari Karhutla
“Kita selalu mendukung institusi pemerintah yang ada apapun itu termasuk di dalamnya adalah bencana, komitmen ini harus kita bangun bersama dan harus laksanakan kordinasi dengan baik demi tujuan mulia kita untuk masyarakat negara dan Bangsa,” Ujar Letkol Inf Rooy Chandra
Kegiatan Apel Gabungan Mencegah terjadinya Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla), dilaksanakan bersama Pemerintah Kabupaten Tapanuli Selatan bersama Kodim 0212/Tapsel, Polres Tapsel, Yonif 123/RW, BPBD, UPTD Damkar dan Satpol PP. (Rts/red)