• Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Pasang Iklan
Sabtu, 10 Mei 2025
Informasi Berita Terbaru dan Terkini
  • HOME
  • Medan
  • Sumut
  • RIAU
  • Aceh
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Nasional
  • Internasional
  • Sport
  • Advertorial
No Result
View All Result
  • HOME
  • Medan
  • Sumut
  • RIAU
  • Aceh
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Nasional
  • Internasional
  • Sport
  • Advertorial
No Result
View All Result
Informasi Berita Terbaru dan Terkini
No Result
View All Result
Home News Nasional

August Mellaz Sebut Potensi Politik Uang 2019 Meningkat

by NiahLubis
Sabtu, 9 Februari 2019
in Nasional, Politik
0
VIEWS
FacebookTwitterWhatsappLineWechat

Jakarta (pewarta.co) – Sejumlah narasumber hadir mengisi Kemendagri Media Forum (KMF) 2019 yang di gelar di Press Room Gedung A Kementrian Dalam Negeri, Jakarta Pusat. Jumat (8/2/2019).

Bertemakan Potensi Politik Uang di Pemilu 2019, Astri Megatari bertindak sebagai moderator dengan narasumber Direktur Eksekutif Sindikasi Pemilu dan Demokrasi (SPD) August Mellaz, Direktur Eksekutif Indikator Burhanuddin Muhtadi, dan Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen Kemendagri) Bahtiar.

Dalam pemaparannya, August Mellaz menyebut potensi politik uang di pemilu 2019 berpeluang mengalami peningkatakan dibandingkan pemilu 2014 lalu.

bacajuga

Kapolri Tekankan Optimalisasi Fungsi Logistik Kawal Kebijakan Pemerintah 

Puan: Peluncuran Tahapan Pemilu 2024 Bukti tidak ada Penundaan

Republik Bolivarian Venezuela akan Menggelar Pemilu

Hal tersebut didasari oleh beberapa hal, termasuk pada sistem dan mekanikal politik yang tidak berubah sejak 2014 hingga 2019 ini. Hal ini menunjukkan sisi personal atau orientasi kompetisi pemilu masih berbasis calon legislatif dibandingkan parpol. Selanjutnya, orientasi kompetisi Pemilihan Legislatif 2019 tetap berbasis pada sisi popularitas dan personalitas calon legislatif.

Untuk bisa dipilih, para calon legislatif tentu berupaya agar bisa dikenal dan meningkatkan popularitasnya serta aktivitas kampanye yang tentu membutuhkan biaya secara personal.

“Dari total laporan senilai Rp427.151.741.325 oleh 16 partai politik. Total sumbangan calon legislatif Rp337.856.293.303 atau 79,10 persen. Sedangkan partai 20,09 persen. Sisanya sumbangan perseorangan. 79,10 persen penerimaan dana kampanye dari calon legislatif, secara konsisten menunjukkan orientasi personal di Pileg 2019 sama kuatnya dengan Pileg 2014,” papar August. (red)

Previous Post

Kapolsek: “Orang Baik Adalah Yang Paling Baik Dalam Membayar Hutangnya”

Next Post

Mulai Dari Gala Dinner Hingga Peluncuran Buku Dalam Rangkain HPN 2019 Surabaya

Related Posts

Nasional

Politik Jatah Preman, Potret Budaya Politik Indonesia

Jumat, 9 Mei 2025
Nasional

Hari Donor Darah Setetes Darah Untuk menyelamatkan Satu Nyawa

Kamis, 8 Mei 2025
Nasional

BTN Dukung Pembiayaan Rumah bagi Karyawan Industri Media

Kamis, 8 Mei 2025
Nasional

Mabes Polri Perintahkan Jajaran Sikat Preman dan Ormas Pembuat Onar

Kamis, 8 Mei 2025
Nasional

Panrem 031/Wira Bima Adakan Pembinaan Penerangan di Wilayah Jajaran Korem 031/Wira Bima

Kamis, 8 Mei 2025
Nasional

Pertanian dan Perkebunan di Barat Selatan Aceh: Potensi Terabaikan atau Ladang Emas yang Terlupakan

Kamis, 8 Mei 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Cyber

Copyright © 2024 Pewarta.Co All Right Reserved | PT. Zaki Angkasa Hamdani

No Result
View All Result
  • Home
  • Medan
  • Politik
  • Sumut
    • Asahan
    • Tapanuli Utara
    • Batubara
  • RIAU
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Nasional
  • Sport
  • Selebrity
  • Pendidikan
  • Polisi Kita

Copyright © 2024 Pewarta.Co All Right Reserved | PT. Zaki Angkasa Hamdani