Medan (pewarta.co) – Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Utara Irjen Pol Drs. Martuani Sormin, MSi melakukan Safari Jum’atdi Masjid Baiturrahman, Jalan Menteng VII, Kecamatan Medan Denai, (3/1/2020) siang.
Kapoldasu tampak didampingi Wakapoldasu, Brigjen Pol Mardiaz Kusin Dwihananto SIk.
Dalam safari Jum’at Irjen Martuani Sormin memberikan talih asih berupa bantuan kepada BKM Masjid Baturrahman.
“Safari Jumat ini merupakan program rutin yang akan dilakukan untuk menyambangi masyarakat Sumut, khususnya Kota Medan. Tak hanya Jum’at, untuk umat Kristiani Kapoldasu juga melakukan Safari Minggu setiap Minggu.Kita melakukan temu ramah dengan masyarakat pada hari Jumat untuk yang muslim dan hari Minggu untuk yang Nasrani. Itu tanda cinta dan sayang saya dengan warga Sumut, warga tanah kelahiran saya,” kata Irjen Pol Martuani Sormin kepada wartawan.
Di sela sela kunjungan di Masjid Baiturrahman, Kapoldasu juga menyerahkan tali asih dan bantuan untuk pengurus mesjid Baiturrahman, seperti sembako dan 100 zak semen. Kapoldasu menyampaikan terimakasihnya atas penerimaan Badan Kemakmuran Masjid (BKM) Masjid Baiturrahman.
Dalam pertemuan tersebut, Kapoldasu meminta agar semua masyarakat ikut membantu polisi dalam pemberantasan narkoba. “Bantu kita agar menjaga anak-anak dan keluarga, agar tidak terjerat. Saya hadir di masjid minta bantuan tokoh-tokoh, agar kerja kami maksimal kita sama-sama lawan narkoba” ujarnya.
Dalam hal ini Irjen Pol Drs Martuani Sormin tidak main main dan akan bertindak tegas terhadap pelaku kejahatan narkotika. Bahkan, bila ada oknum anggota polisi yang terlibat, ia tak segan memerintahkan untuk menembak mati.
“ Saya sudah katakan perang terhadap narkotika. Yang kita lindungi adalah generasi muda. Kita harus lindungi anak-anak kita. Harapan saya sepulang pulang kami dari masjid ini tokoh ulama dan tokoh agama, kiranya dapat membantu kami dengan memberikan informasi. Apabila ada anggota yang terlibat tembak mati saja,” tegasnya.
Selain narkoba, Kapoldasu juga mengajak tokoh agama dan tokoh masyarakat untuk bersama-sama memerangi perjudian. ”
Togel pun jangan sampai ada lagi di Sumut ini. Kalau ada lapor saya,” sebutnya.
Di akhir pertemuan, Kapoldasu menyebutkan delapan instruksi yang telah disampaikan kepada seluruh jajaran Poldasu. “Ada 8 instruksi saya, jangan persulit masyarakat. Polisi Sumut sekarang jangan pernah kasar dengan masyarakt. Tidak boleh mempersulit, jangan bicara kasar. Saya datang ke Tanah Deli ingin berbuat baik untuk warga Sumut. Saya juga sudah perintah, kalau tidak ada antisipasi dari polisi, Kapolsek akan kita copot. Saya ingin polisi di Sumut ini jadi polisi yang baik,” ujarnya. (Surya)