Medan (Pewarta.co)-Masa pandemi Covid-19 tak menyurutkan semangat dalam berolahraga bersepeda (gowes). Apalagi, gowes juga bisa menjaga tubuh tetap bugar untuk melawan virus corona.
Setelah sukses menggelar Gowes Dua Negara pekan lalu, kini Tourism Malaysia Medan menggelar Gowes Cari Mangga (Gocamang) yang khusus diikuti rekan-rekan media pada Sabtu, (29/5/2021) pagi.
Gowes kali ini cukup singkat dengan jarak tempuh lebih kurang 13 Km. Dimulai dari tempat kediaman Direktur Tourism Malaysia Medan, En. Hishamuddin Mustafa di kawasan Taman Polonia hingga mengelilingi beberapa ruas jalan antara lain, di seputaran kawasan Jalan Imam Bonjol, Mustang, Monginsidi, Polonia, Balai Desa, Starban, Karya Sejati, Karya Kasih.
Rombongan Gocamang kemudian keluar kembali ke Jalan Monggisidi menuju Jalan Patimura, Jamin Ginting dan seterusnya mengelilingi kampus Universitas Sumatera Utara di Jalan Dr. Mansyur. Lalu balik lagi menuju Jalan Jamin Ginting, Mongosidi, Dr Cipto, Masdulhak, Jalan Walikota dan masuk ke Jalan Mustang. Kemudian, kembali lagi ke Jalan Imam Bonjol menuju ke rumah Hishamuddin Mustafa.
Gowes pun terasa santai dan penuh kegembiraan. Rombongan kerap berhenti sejenak di beberapa lokasi yang dianggap bagus untuk berfoto-foto.
Gowes kali ini juga cukup menarik bahkan terbilang unik jika dibandingkan dengan konsep gowes yang pernah diselenggarakan Tourism Malaysia Medan sebelumnya.
Pasalnya, selain mencari kebugaran tubuh, gowes alakadarnya ini sebenarnya memiliki misi untuk mencari buah mangga. Ini sesuai dengan tema acara yang digagas oleh Hishamuddin Mustafa.
“Di Medan sekarang ini lagi musim mangga. Jadi, bersama kawan-kawan media sepakat untuk melakukan gowes sambil mencari mangga,” sebut Hishamuddin sambil tertawa.
Keseruan dari program tersebut diakui cukup menggelitik hati Hishamuddin. Ini lantaran membuatnya sering menoleh kiri ke kanan untuk mencari pohon mangga di sekitar pemukiman warga dan di sepanjang jalan yang dilintasinya. Goweser berharap ada mangga yang bisa dibeli untuk dibawa pulang ke rumah.
“Kan judul programnya mencari mangga. Kalau ada pohon mangga di rumah warga, bisalah kita beli,” katanya lagi dengan suara tawa yang terdengar keras menjadi ciri khasnya tersebut.
Tapi sayangnya, mangga masih belum didapat. Namun sesaat mendekati titik akhir rute gowes, rombongan malah menemui pedagang mangga dadakan yang kebetulan nonggok di atas trotoar pinggir badan jalan. Tanpa menunggu lama kemudian rombongan pun memborong separuh mangga yang dijual oleh pedangan tersebut.
Hishamuddin mengaku tak menyangka kalau program Gocamang bisa terlaksanakan dengan sukses. Padahal ide spontanitas ini muncul berawal dari percakapan biasa di group Whatshapp TM (Tourism Malaysia) Medan, yang sebelumnya membahas tentang kehebohan kegiatan gowes Tourism Malaysia Medan.
Saat tengah asik membahas tentang gowes, salah seorang anggota group yakni Muhammad Faisal tiba-tiba menyebarkan foto mangga hasil panennya di dalam group sehingga memancing respon dari anggota group lainnya. Alhasil, percakapan pun sontak berubah sehingga muncul ide untuk menamai tema kegiatan gowes tersebut menjadi ‘Gocamang’.
Nama ‘Gocamang’ diberikan Hishamuddin lalu mendapat sambutan hangat kawan-kawan media yang bersepakat untuk menyukseskan program tersebut.
Menurut Hishamuddin, banyak keseruan positif didapat dari program Gocamang. Antara lain dapat membangkitkan semangat dari kawan-kawan media untuk kembali bersepeda, setelah sekian lama tak pernah menjamah sepeda. Kemudian yang utama menurutnya adalah semakin memperat kekompakan dan meningkatkan tali silaturahim antara Tourism Malaysia Medan dengan para awak media.
“Saya terharu dengan kekompakan kawan-kawan media yang senantiasa selalu mendukung TM Medan. Saya yang di perantauan ini sangat berbahagia mendapat teman-teman yang baik dan bisa saling mendukung satu sama lain. Saya pribadi sudah anggap kawan-kawan media adalah keluarga saya. Semoga kesan ini dapat memberikan manfaat bagi kami semua,” harapnya sembari mengucapkan terima kasih telah berbagi momen indah bersama.
Sementara, Muhammad Faisal dari Waspada.id mewakili rekan-rekan media mengapresiasi program ‘Gocamang’ bisa terlaksana dengan sukses. Ia juga mengucapkan terima kasih atas perhatian Tourism Malaysia Medan memfasilitasi kegiatan positif tersebut.
“Saya pribadi tak pernah memikirkan konsep ‘Gocamang’ ini. Idenya unik dan segar sehingga mampu menciptakan momen kekeluargaan yang kuat satu sama lainnya. Kami berharap, kegiatan positif seperti ini dapat dilanjutkan kembali dan hendaknya dapat diikuti seluruh rekan-rekan media yang bertugas di TM Medan,” tutur pria yang akrab disapa Ucok tersebut.
Setelah usai mengelilingi rute gowes dan beristirahat sejenak, seluruh rombongan dijamu dengan sarapan lontong dan nasi lemak ala Malaysia. Hidangan itu khusus dipersiapkan oleh isteri Hishamuddin Mustafa, Noor Aizah Bt Subaha, yang tetap setia menunggu rombongan di rumah.
Dalam kesempatan tersebut, selain bercerita tentang keseruan pengalaman Gocamang, juga muncul ide untuk membuat program gowes lanjutan. Namun kali ini, program gowes yang masih direncanakan adalah menyukseskan program gowes antar Konsulat Jeneral antara negara. (gusti)