Medan (Pewarra.Co) – TNI dan Polri memiliki tugas pokok masing-masing, namun dengan adanya sinergitas di antara kedua alat negara ini, maka dapat saling mengisi kekurangan yang ada dalam upaya melindungi serta menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
Hal ini menjadi salah satu esensi dari pertemuan antara Pangdam I/BB, Mayjen TNI MS Fadhilah dengan Kapolda Sumut, Irjen Pol Agus Andrianto, Danlantamal I Belawan, Laksma TNI Abdul Rasyid Kacong, Pangkosekhanudnas III, Marsma TNI Djohn Amarul, SAB, Kabinda Sumut, Brigjen TNI Ruruh A Setyawibawa, Wakil Wali Kota Medan, Akhyar Nasution, Danlanud Soewondo, Kolonel Pnb Meka Yudanto, Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Dadang Hartanto, serta Dandim 0201/BS, Kolonel Inf Roy Hansen J Sinaga, di Restaurant Jumbo Medan, Rabu (25/9/2019) malam.
Pertemuan dalam rangka silaturahmi antara TNI-Polri dan Pemerintah di wilayah Sumatera Utara, khususnya Kota Medan, membahas secara ringan namun tetap serius beberapa persoalan kebangsaan yang akhir-akhirnya sedikit terusik.
Dalam pertemuan ini, masing-masing pihak baik dari TNI-Polri maupun pemerintah, sudah saling sepakat bahwa melalui kebersamaan yang sudah terbangun, sebuah wilayah akan tercipta rasa nyaman dan aman, sehingga masyarakatnya dapat menjalankan kegiatan dengan penuh suka cita.
“Saat ini, sinergitas di antara TNI-Polri dan Pemerintah sedang diuji melalui konstelasi pergerakan massa mahasiswa yang menyuarakan aspirasinya. Oleh karena itu, dalam menyikapi fenomena dan kondisi yang berkembang, sebaiknya kita saling membuka diri, sehingga tidak ada dusta di antara kita,” urai Pangdam I/BB.
Sinergitas dan soliditas yang sudah terbina dengan cukup baik selama ini di wilayah Sumatera Utara, khususnya di Kota Medan sebagai ibukota provinsi, idealnya harus senantiasa terjaga dalam rangka mengawal dan mempertahankan NKRI secara nasional serta khususnya menjaga keamanan wilayah.
Hal senada disampaikan Kapolda Sumut. Dikatakannya, sinergitas dan soliditas bukan hanya sekadar slogan ataupun wacana, tetapi lebih kepada melakukan tugas dengan penuh keikhlasan dan penuh kesadaran, dan merupakan nilai utama TNI maupun Polri.
TNI dan Polri adalah saudara. Sinergitas bukan untuk sekadar menghadapi persoalan yang kini tengah berkembang, sehingga dengan terjalinnya keharmonisan hubungan antara TNI dan Polri, akan membawa dampak positif bagi masyarakat secara keseluruhan.
“Saat ini masyarakat semakin kritis terhadap setiap perkembangan yang terjadi. TNI Polri adalah publik figur yang selalu dijadikan contoh oleh masyarakat lainnya. Oleh karenanya, jaga tutur kata, kesantunan, dan sikap kebersamaan harus terus dijaga dan dipelihara,” pungkas Kapolda.
Turut hadir pula di acara ini, antara lain Kasdam I/BB, Brigjen TNI Untung Budiharto, Waka Polda Sumut, Brigjen Pol Mardiaz Kusin Dwihananto, dan sejumlah PJU dari Kodam I/BB, Polda Sumut, Lantamal I Belawan, Kosekhanudnas III, serta beberapa pimpinan OPD Pemko Medan. (AVID/red)