Pekanbaru (Pewarta.co)- Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pekanbaru kembali menyelenggarakan kegiatan ibadah gereja sebagai bentuk pembinaan kepribadian bagi warga binaan beragama Kristen. Kegiatan yang berlangsung di Gereja Lapas ini dihadiri langsung oleh perwakilan dari Kementerian Agama (Kemenag) Kota Pekanbaru, yang memberikan pelayanan ibadah dan penguatan spiritual secara langsung. Senin (25/08/2025).
Ibadah dipimpin oleh tim dari Kemenag kota Pekanbaru, dan diikuti dengan penuh khidmat oleh puluhan warga binaan. Suasana ibadah berlangsung tenang dan penuh penghayatan, mencerminkan semangat pembinaan rohani yang menjadi bagian dari program pembinaan di Lapas Pekanbaru.
Kepala Lapas Kelas IIA Pekanbaru, Erwin Fransiskus Simangunsong, menyampaikan bahwa kegiatan keagamaan seperti ini sangat penting dalam proses pembinaan dan pemulihan warga binaan. “Kami sangat menghargai kehadiran petugas dari Kementerian Agama yang telah bersedia hadir langsung untuk membimbing dan melayani warga binaan kami. Ini adalah wujud nyata kerja sama dalam memberikan hak beribadah serta membentuk karakter yang lebih baik bagi mereka,” ujar Kalapas Erwin.
Perwakilan Kemenag Kota Pekanbaru, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari pelayanan lintas sektor demi memperluas jangkauan pembinaan umat. “Kami ingin memastikan bahwa warga binaan tetap mendapatkan hak rohani mereka. Kehadiran kami di sini adalah bentuk pelayanan yang menyentuh sisi kemanusiaan, agar mereka tidak merasa sendiri dalam menjalani proses hukuman,” ungkapnya.
Acara ditutup dengan doa bersama dan penyampaian pesan-pesan moral kepada seluruh warga binaan agar terus semangat menjalani masa pembinaan dan memperbaiki diri. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam membangun mental dan spiritual para warga binaan menuju kehidupan yang lebih baik pasca-pembebasan.(lbs)