Asahan, Sumatera Utara (pewarta.co) – Dewan Mahasiswa Posko Perjuangan Rakyat (Dema Pospera) Kabupaten Asahan akan menggelar demonstrasi besar-besaran di Markas Kepolisian Resor (Mapolres) Asahan. Aksi ini bertujuan untuk mendesak pembebasan Budi Butar Butar yang saat ini tengah menghadapi tuduhan penggunaan ijazah palsu. Dema Pospera menilai proses hukum yang dijalani Budi Butar Butar terkesan prematur dan kurang didukung bukti yang memadai.
Selain tuntutan pembebasan Budi Butar Butar, Dema Pospera juga menyerukan kepada pihak berwajib untuk memeriksa Kepala Desa Sidumolyo terkait dugaan pungutan liar (pungli) yang telah dilaporkan oleh Budi Butar Butar sebelumnya. Lebih lanjut, Dema Pospera menekankan pentingnya penegakan hukum yang berkeadilan dan tidak diskriminatif bagi seluruh warga negara Indonesia, menyinggung penangkapan Budi Butar Butar sebagai poin penting dalam tuntutan mereka.
Khairul Akmal selaku koordinator aksi, menyampaikan bahwa demonstrasi ini diperkirakan akan diikuti oleh ratusan mahasiswa. Dema Pospera berkomitmen untuk terus memperjuangkan keadilan bagi Budi Butar Butar dan mendesak penegakan hukum yang transparan dan akuntabel. (Red)