Simalungun (Pewarta.co)-Pengurus Daerah Persatuan Olah Raga Dayung Indonesia (PODSI) Sumatera Utara (SUMUT) menggelar seleksi daerah (Selekda) sebanyak tiga puluhan atlet dayung di Danau Toba, Kecamatan Haranggaol, Kabupaten Simalungun.
Dari hasil seleksi yang dilaksanakan dengan protokol kesehatan Covid- 19 itu, menghasilkan sekitar 12 atlet yang terdiri dari nomor Kayak putra 6 orang dan kayak putri 1 orang.
Kemudian dari nomor Kanoeng yakni, 4 putra dan 1 putri. Mereka yang berjumlah 12 atlet dari hasil seleksi daerah itu, selanjutnya akan mengikuti pelatihan daerah (Pelatda) jangka panjang untuk persiapan PON XXI 2024 Sumut – Aceh.
Ketua PODSI Sumut Rahmansyah Sibarani yang merupakan Wakil Ketua DPRD Sumut ini mengatakan, dirinya tidak hanya ingin membawa kejayaan olahraga dayung tetapi juga berkeyakinan PODSI Sumut akan bisa lebih maju dari pada priode sebelumnya.
“Saya bertekad, PODSI Sumut harus memperoleh medali emas pada Pekan Olahraga Nasional (PON) tahun 2024. Saya Haqqul yakin PODSI SUMUT bisa lebih maju,” kata Rahmansyah Sibarani, Minggu, (27/6/2021).
Politisi Partai Nasdem ini mengajak semua kabupaten kota yang memiliki olahraga dayung agar ikut membesarkan PODSI Sumut. Selain itu, dia juga mengajak semua warga, pecinta dayung agar dapat membantu pihaknya untuk membesarkan olah raga dayung menjadi berjaya dikancah olaraga nasional maupun internasional.
“Masyakat dayung mari bantu kami agar olahraga dayung Sumut bisa jaya dan berprestasi,” ungkapnya.
Sementara, Wakil Ketua PODSI Sumut Wendry mengatakan, tujuan dilaksanakan Seleksi daerah atletik dayung yang dilaksanakan pada Sabtu (26/6/202) dan Minggu (27/6/2021) itu, untuk menjaring atlet nantinya akan mengikuti pelatihan daerah jangka panjang untuk persiapan PON XXI 2024 Sumut – Aceh.
“Dalam Selekda kali ini kami menjaring atlet putra dan putri terbaik untuk mengisi kuota yang ditetapkan KONI Sumut. Kalau kita harapannya bisa lebih banyak jumlah atlet dayung kita, karena pada PON 2024 nanti, kita akan jadi tuan rumah,” ucapnya.
Dia mengatakan, jumlah kuota atlet dayung Sumut yang ditetapkan KONI sekitar 8 atlet yang akan dikirim ke PON 2024 mendatang. Namun peluang pertambahan jumlah peserta atlet dayung itu masih terbuka melebii dari jumlah yang ditetapkan KONI.
“Harapan kita memang jumlah atlet dayung untuk PON itu masih bisa nanti melebihi dari 8 orang dari jumlah yang ditentukan KONI,”tukasnya.
Ketua KONI Kabupaten Simalungun Saihorasman Saragih mewakili.KONI SUMUT pada penutupan selekda atlit dayung mengatakan, jika ada yang kalah dalam Selekda atlit PODSI SUMUT, itu merupakan, hal yang wajar.
“Karena kalah menang itu adalah biasa. Namun bagi yang kalah masih ada kesempatan untuk seleksi atlit dayung ini. Nanti kalau yg menang kalah lagi diseleksi ulang, atlet kalah itu akan digantikan atlet lapis berikutnya. Yang penting harus ngotot dan tetap sportif,” ungkapnya.
Menurutnya, sesuai pesan dari KONI Sumut untuk pengurus PODSI SUMUT agar harus semangat menambah daerah kepengurusan PODSI di kabupaten lainnya.
“Itu pesan dari KONI SUMUT,” tandasnya. (ril)