Asahan (Pewarta.co)-Polres Asahan membagikan 2.000 paket Sembako dari Kapolda Sumut, Irjen RZ Panca Putra Simanjuntak kepada warga terdampak Covid-19.
Pembagain itu ditandai dengan pelepasan rombongan penyaluran sembako oleh Kapolres Asahan AKBP Putu Yudha Prawira yang diwakili Wakapolres, Kompol Sri Juliani Siregar.
Paket sembako dari Kapolda Sumut ini sengaja dibagikan kepada warga terdampak Covid-19 di Kabupaten Asahan dalam rangka memperingati hari Kemerdekaan Republik Indonesia Ke-76 tahun.
Diawali dengan doa, kegiatan dilanjutkan dengan pemberian sembako secara simbolis kepada perwakilan tim bakti sosial yang terdiri dari Tokoh agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat, Ormas dan Mahasiswa.
Dalam kesempatanya, Wakapolres Asahan Kompol Sri Juliani Siregar menyampaikan bahwa kegiatan bakti sosial ini merupakan salah satu bentuk empati dan kepedulian Polri dalam rangka menyambut HUT Bhayangkara ke 76 tahun.
“Bakti sosial ini merupakan kepedulian sekaligus rasa empati Polri kepada para saudara-saudara kita yang terdampak Covid-19,” ujarnya
Lebih lanjut Wakapolres menjelaskan, bahwa Polres Asahan telah menyiapkan 2.000 paket sembako yang kemudian akan disebar ke ratusan titik di desa-desa yang ada.
“Dalam pelaksanaannya, sembako tersebut langsung diserah ke rumah warga yang paling terdampak dari pandemi Covid-19 seperti fakir miskin, kaum duafa dan pekerja tidak tetap,” jelasnya.
Selain itu, Wakapolres Asahan juga memastikan kegiatan pembagian sembako tersebut tetap dilaksanakan sesuai standar protokol kesehatan pencegahan Covid19 yang dianjurkan oleh pemerintah yaitu dengan menjaga jarak fisik dan mewajibkan pemakaian masker, rajin mencuci tangan dengan sabun di air mengalir serta menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas.
Selain Wakapolres, turut hadir dalam kesempatan tersebut para Kabag, Kasat, Kapolsek jajaran, Kanit, Bhabinkamtibmas dan perwakilan dari Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat BEM Asahan, Organisasi mahasiswa Cipayung (PMII, IMM, HMI, HIMMAH, GMNI, KAMMI, SEMMI), FKUB Pemuka Agama Mitra Kamtibmas, Badan Komunikasi Pemuda Remaja Mesjid Indonesia, Ikatan Kesejahteraan Masyarakat Penarik becak, Front Jihad Islam, Forum Umat Islam, Persatuan Wartawan Indonesia, Ikatan Wartawan online, Ikatan Tuna Rungu, Ikatan Pelajar Alwashliyah serta Panti Asuhan Muhammadiyah. (red)