Batubara (pewarta.co) – Kapolres Batubara AKBP Ikhwan Lubis, sambangi masyarakat yang beraktifitas sebagai pedagang di pasar tradisional Kota Tanjung Tiram, Jumat (23/4/2021) pagi.
Hal ini dilakukan Kapolres Batubara dalam Patroli Kamtibmas dan arahannya gunanya protokol kesehatan kepada warga di massa pandemi Covid-19 saat ini.
Dalam blusukan di areal aktifitas perdagangan di pasar tradisional, Kapolres Batubara mengajak para pedagang untuk tertib dan patuhi protokol kesehatan dengan tetap menjaga jarak, memakai masker dan rajin mencuci tangan. Juga mengingatkan pembeli untuk menggunakan masker.
Berpatroli Kamtibmas dan menyambangi kaum dhuafa terus dilakukan oleh orang nomor satu di jajaran Polres Batubara ini.
Untuk menstabilkan ekonomi, Kapolres Batubara juga mengajak para pedagang untuk menetralisir harga kepada masyarakat pembeli di bulan Ramadhan sampai pada Lebaran nanti.
Mendatangi dan membantu pedagang sayuran, Kapolres Batubara terlihat wajahnya yang sedih, tak seperti biasanya. Kapolres mengatakan saat ia hadir di tempat ini, mengingatkannya saat berumur 12 tahun.
Pada saat itu, ia (Kapolres Batubara) membantu ibunya yang juga berdagang sayuran di pasar.
“Saya ikut membantu berdagang dan bekerja di suatu pasar yang berada di Kota Medan. Membantu menaikkan sayuran orang di kereta dorong dan becak. Saat saya ingin sekali menyambung sekolah masuk ke Sekolah Menengah Pertama (SMP). Sejarah itu akan terus saya ingat dan takkan pernah saya lupakan,” ungkap AKBP Ikhwan Lubis dengan mata berkaca kaca.
Perjuangan mencapai cita-cita yang harus ia jalani saat itu takkan terlupakan. “Ibu yang sangat saya cintai membimbing saya untuk tegar dan harus berusaha dengan keyakinan. Saya juga berpesan kepada semua yang ibunya masih hidup, sayangi dan kasihilah orangtua kita. Jaga dia,” kata Kapolres Batubara sambil tidak sanggup mengutarakan kisahnya.
Di dalam kegiatanya melakukan patroli Kamtibmas untuk menjaga kekondusifan wilayah hukumnya, Kapolres Batubara juga memberikan sembako dan tali asih kepada para janda, pedagang tradisional di pasar tradisional Kota Tanjung Tiram.
Siti Hodizah (67), pedagang sayuran yang sempat dikunjungi dan diberi bantuan tali asih serta sembako oleh Kapolres Batubara mengatakan kagum dan baru kali ini ada pemimpin polisi seperti ini di Kabupaten Batubara.
“Sudah 40 tahun saya berdagang disini dan baru kali ini pula saya diberi bantuan untuk tambah modal dan sembako untuk makan di rumah sama cucu dan anak anak saya. Terima kasih banyak Tuhan, kau telah hadirkan orang baik seperti dia,” kata Hodizah dengan tetesan air mata. (Dedi/red)
