Deliserdang (Pewarta.co)-Rumah Literasi RANGGI di Komplek Perumahan PWI Blok A59 Jalan PWI Desa Sampali, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deliserdang, dikunjungi Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Deli Serdang, H Misran Sihaloho, Kamis (15/7/2021).
Misran Sihaloho didampingi Kepala Bidang (Kabid) Pengolahan Layanan dan Pelestarian Bahan Pustaka, Rismawati Banurea, dan
Kepala Seksi (Kasi) Layanan Otomasi dan Kerjasama Perpustakaan, Herpina Sembiring, disambut hangat Ketua Yayasan Rumah Literasi RANGGI, Ranggini dan Sekretaris Yayasan Khairiah Lubis (Awie).
Dalam kunjungan yang berlangsung akrab dan dalam protokol kesehatan yang ketat itu, Misran Sihaloho melihat langsung ruangan baca di lantai II di rumah model lumbung khas rumah suku Sasak Lombok itu. Misran dan rombongan juga melihat aktivitas literasi di lantai I.
Seusai melakukan peninjauan, Misran Sihaloho kepada wartawan menyatakan siap membantu melakukan penataan terhadap Rumah Literasi RANGGI.
“Saya akan bawa personel untuk menata ulang perpustakaan ini, meskipun yang ada sekarang sudah cukup bagus dan punya banyak kegiatan seperti yang dilakukan perpustakaan-perpustakaan desa lain,” kata mantan Sekretaris Dinas Pendidikan Deli Serdang ini.
Dia kemudian mengimbau pihak Pemerintahan Desa Sampali dan Kecamatan Percut Sei Tuan turut mengelola Rumah Literasi RANGGI. Dengan demikian menurutnya legalitas dan keberadaan rumah lietrasi ini lebih baik dari yang ada sekarang.
“Kami sarankan pihak pengelola Rumah Literasi RANGGI menjalin kerjasama dengan pihak pemerintahan desa dan kecamatan agar program-program yang disusun bisa disinergikan,” kata Misran.
Sementara itu Pengelola Rumah Literasi RANGGI, Ranggini menyampaikan terimakasih dan apresiasi yang tinggi atas kunjungan Kadis Perpustakaan dan Arsip Deli Serdang ke perpustakaan yang dipimpinnya.
“Kami senang sekali atas berbagai saran masukan yang diberikan Pak Kadis untuk kemajuan Rumah Literasi RANGGI ini diawali dengan sinergi dengan pihak Pemerintah Desa dan Kecamatan. Kami sudah pernah sowan pada Pak Kades dan melaporkan keberadaan Rumah Literasi RANGGI di Komplek PWI Sumut ini. Kami berharap pak Ruslan sebagai Kades Sampali juga mau meninjau ke sini karena apa yang kami lakukan juga untuk masyarakat sini,” ucap mantan wartawati TVRI Sumut ini.
Selain membaca buku-buku yang masih terbatas jumlahnya, kata Ranggini, anak-anak yang sebagian besar warga Jalan PWI Sampali, juga selama ini belajar bahasa Indonesia, Inggris dan juga mulai belajar bahasa Korea bekerjasama dengan Ikatan Duta Bahasa (Idubas) Sumatera Utara.
“Selain itu di Rumah Literasi RANGGI juga ada kelas membaca, matematika, belajar pertanian dan aplikasinya, mengaji serta kelas tari juga puisi bagi yang berminat bersama. Mereka dilatih oleh sejumlah relawan berstatus mahasiswa dari berbagai jurusan termasuk Duta Pariwisata Deli Serdang tahun 2021,” kata Ranggini. (gusti)