Padangsidimpuan (Pewarta.co)- PT Agincourt Resources (PT AR) selaku pengelola Tambang Emas Martabe di Batang Toru Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) ikut ambil bagian dalam Expo 2022 yang dilaksanakan Pemko Padangsidimpuan dalam memeriahkan HUT ke-21.
PT AR dalam kegiatan Sidempuan Expo 2022 yang diikuti ratusan stand dari berbagai daerah, maupun stand OPD, BUMN, BUMD, Perbankan, UMKM, IKM, sebelumnya dibuka Wali Kota Padang Sidempuan Irsan Efendi Nasution, SH,MM dan stand PTAR sendiri satu-satunya stand dari Kabupaten Tapsel yang mengikuti Sidempuan Expo 2022 menampilkan berbagai produk unggulan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) hasil pendampingan PTAR terhadap UMKM di wilayah lingkar tambang..
Di lokasi Sidempuan Expo 2022, stand PTAR termasuk yang cukup ‘laris’ dikunjungi warga. Banyak pengunjung yang datang untuk membeli ataupun melihat-lihat dan bertanya, serta belajar cara pengolahan produk hasil UMKM binaan PT AR, seperti produk makanan ringan, produk furniture hasil pengolahan limbah kayu menjadi kursi, meja, bingkai, produk hasil pertanian maupun produk pembuatan batik dan produk turunannya seperti tas, dan lain-lain.
Selain itu juga ditampilkan hasil pertanian seperti benih padi dan jagung varietas unggulan hasil pendampingan PTAR dengan Kelompok Tani lingkar tambang dan sudah bersertifikat yang dikeluarkan UPT SBPTH Sumatera Utara.
“Produk yang ditampilkan PTAR di ajang Sidempuan Expo 2022 ini merupakan hasil UMKM binaan PTAR yang ada di wilayah lingkar tambang Batang Toru,” ujar Nurlaila, Staf Commonity Depelompment atau Pengembangan Ekonomi Lokal.
Menurut Nurlaila, pengembangan usaha lokal bertujuan memberdayakan ekonomi masyarakat lokal untuk tumbuh bersama PTAR, diantaranya peningkatan diversifikasi dan produktivitas pertanian, pembinaan untuk mendorong kualitas, pengadaan barang dan jasa oleh pemasok lokal.
“Pendampingan yang dilakukan PTAR terhadap koperasi dan kelompok usaha dampingan PTAR guna peningkatan kapasitas mereka serta menginisiasi pengembangan unit usaha baru yang berbasis potensi lokal,” ucapnya.
Menurutnya, ada sejumlah usaha lokal di wilayah lingkar tambang meliputi Kecamatan Batang Toru dan Kecamatan Muara Batang Toru yang dilakukan pendampingan oleh PTAR yakni, Kelompok Usaha ‘Sarop Do Mulana’ yaitu usaha furniture dengan memanfaatkan limbah kayu untuk dijadikan berbagai produk kursi, meja, bingkai, asbak.
Kemudian Kelompok Usaha KUB Batik Tapsel dan Betor Craft, yaitu usaha pembuatan batik khas Batang Toru, Kelompok Usaha KWT Makmur dan Torop Jaya, yang bergerak dalam usaha produksi makanan ringan dari umbi-umbian, Kelompok Kuliner Batang Toru dan Muara Huraraja, yang bergerak di bidang makanan ringan, Kelompok Usaha menjahit Batuhula dan Muara Huraraja dan Kelompok Usaha pertanian yang menghasilkan produk beras kualitas non pestisida.
“Ada sekira 90 UMKM binaan PTAR dari berbagai sektor usaha yang seluruhnya berdomisili di wilayah lingkar tambang. Diharapkan, dengan keikutsertaan PTAR di ajang Sidempuan Expo 2020 ini, kita bisa mempromosikan dan memperkenalkan berbagai produk kelompok usaha masyarakat hasil pendampingan PTAR yang muaranya juga untuk peningkatan ekonomi masyarakat,” ucap Nurlaila. (Rts)