Padangsidimpuan (Pewarta.co) –”Razia operasi patuh Toba kami gelar pada malam hari untuk menindak para pengendara yang tidak patuh terhadap aturan lalu lintas. Dalam operasi ini petugas juga memeriksa setiap barang yang dibawa angkutan umum, apakah ada membawa narkoba atau sejenisnya. Juga memeriksa dokumen Truck yang membawa muatan, “kata Kapolres Padangsidimpuan AKBP Hilman Wijya S.IK.M.H melalui Kasat Lantas AKP Eridal Fitra SH ketika di saat Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Padangsidimpuan menggelar Operasi Patuh Toba 2019 pada malam hari dengan sasaran Angkutan Umum, Mobil Pribadi, Truck dan pengendara roda dua. Selasa (3/9/2019) malam, mulai pukul 21.00 WIB hingga pukul 24.00 Wib.
Pantauan wartawan tampak dalam operasi patuh Toba 2019 tersebut langsung dipimpin oleh Kapolres Padangsidimpuan AKBP Hilman Wijaya S.I.K MH di dampingi Kabag Ops Kompol Aswat Tarigan S.E.
Operasi Patuh Toba 2019 digelar Jalan Raja Inal Siregar Pos batundua by Pas Kota Padangsidimpuan. Ia mengatakan, razia yang dilaksanakan pada malam hari itu berhasil melakukan penilangan terhadap 13 pelanggar.
Untuk barang bukti yang disita Polisi lalu lintas dari 13 pelanggar itu di antaranya SIM sebanyak 8 lembar, STNK sebanyak 3 lembar, dan sepeda motor sebanyak satu (1) unit dan mobil pribadi satu (1) unit.
Kasat juga mengatakan hasil yang ingin dicapai dalam gelar razia lalu lintas di antaranya meningkatkan kepatuhan dan kesadaran bagi pengguna jalan sehingga keselamatan dan keamanan menjadi tujuan utama bagi seluruh pengguna jalan di wilayah hukum Polres Padangsidimpuan.
“Dengan ada razia ini semonga tercipta Kamtibmas dan Kamseltibcar lantas yang kondusif, serta menekan jumlah angka kecelakaan lalu lintas dan pelanggaran terutama pada Target Operasi Patuh Toba 2019 di kota Padangsidimpuan.Razia lalu lintas seperti yang dilakukan saat ni akan kami laksanakan secara rutin selama Operasi Patuh Toba 2019 ya berlangsung mulai tanggal 29 Agustus hingga tanggal 11 September 2019,” ujar AKP Ediral Fitra SH. (Rts/red)