Medan (Pewarta.co)-PT Indonesia Asahan Aluminium (INALUM) memamerkan produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) binaaannya di Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) ke 49 tahun di Jalan Gatot Subroto Medan.
Pada kegiatan PRSU yang berlangsung pada tanggal 16 Juni – 17 Juli 2023, di Medan tersebut. INALUM memamerkan produk seperti; Cookies kue madu toba, Kerupuk kulit ikan, Keripik singkong, Kopi Lintong arabica, kopi Samosir, abon ebi pedas dan abon ayam, kopi gayo, wine coffee, bandrek andaliman minuman kesehatan, Rambak sapi (cow skin crackers), Roti bawang sambal berkah, Tenunan ulos tradisional dan kerajinan tas maupun dompet.
Dari pantauan wartawan pameran di Stand PT INALUM ini sangat mendapat antusiasme yang tinggi dari para pengunjung.
Humas PT INALUM Mohammad Hasan Miraza kepada wartawan Senin (26/6) menjelaskan bahwasanya produk UKM binaan ini merupakan hasil produksi dari mitra-mitra binaan dari Program Kemitraan & Bina Lingkungan (PKBL).
“Dari mitra binaan kita ini, sudah ada yang kita bawa ke Singapura mengikuti pameran yang ada disana. Demikian juga pada pameran lokal seperti pulau Jawa. kita sangat mensupport UMKM yang ada di lingkungan PT INALUM. Perlu disampaikan bahwa bukan saja bagi UMKM yang baru berkembang diberikan bantuan tetapi UMKM yang sudah lama namun masih mengalami stagnasi kita bantu baik dari segi bantuan permodalan maupun pembinaan, ” ungkapnya.
M Hasan Miraza juga menjelaskan dimana pada pameran yang diselenggarakan di Singapura ada beberapa produk UMKM yang laris-manis dan dibeli pengunjung disana seperti Madu mawas Cookies madu Toba, Wine coffee asal Humbahas dan Teh temu lawak dari Batubara, Abon maupun bubuk cabe kering.
INALUM yang merupakan perusahaan peleburan aluminium satu-satunya di Indonesia dan dikenal sebagai Proyek Asahan, Perintis dan pionir kawasan industri Kuala Tanjung sejak tahun 1976 yang lalu ini bukan saja memberikan bantuan lingkungan namun juga melakukan konservasi alam dikawasan Danau Toba.
“Selain memberikan bantuan lingkungan INALUM juga melakukan konservasi alam dikawasan Danau Toba, ” ujar M. Hasan Miraza. (red)
