Mandailing Natal (Pewarta.co)-Dalam rangka mengantisipasi darurat Pangan Nasional , Dandim 0212/ TS Letkol Inf Amrizal Nasution menyampaikan kepada jajaran Koramil se jajaran Kodim 0212/TS (Tapanuli Selatan) agar melakukan langkah-langkah positif dalam mengantisipasinya.
Danramil Koramil-20 Batahan Kapten Inf S Marpaung kepada Media mengatakan,sesuai arahan Dandim 0212/ TS Letkol Inf Amrizal Nasution
tentang antisipasi darurat pangan nasional , Koramil 20 Batahan Melaksanakan kolaborasi dengan SMK 1Sinunukan ,KUPT Pertanian dan Pok Tani Sordang Jaya melaksanakan Kegiatan
oktimasi lahan pertanian sawah diantaranya
1. Pengolahan lahan
2. Pemberian bimbingan pertanian kepada para Kelompok petani, dan masyarakat petani di Desa Batu Sondat,Kecamatan Batahan Kabupaten Mandailing Natal (Madina),pada hari jumat (03/05/ 2024 ) yang simulai Pukul 13.00 Wib s/d Selesai
Danramil Koramil-20 Batahan Kapten Inf S Marpaung kepada Media mengatakan,kegiatan tersebut bertujuan :
1.membantu petani/ pok tani percepatan swasembada ketahanan pangan.
2.Pembimbingan pertanian oleh UPT pertanian tentang peningkatan tanaman padi.
3.Upaya membantu program pemerintah tentang antisipasi darurat pangan nasional.
Kapten Inf S Marpaung mengatakan apresiasinya kepada semua pihak yang telah mengikuti dan membantu kegiatan tersebut dan dia berharap dengan adanya kegiatan tersebut diharapkan adanya peningkatan panen khususnya di Kecamatan Batahan dan khususnya di Madina sehingga ketahanan pangan bisa terwujud sekaligus meningkatkan pendapatan khususnya di bidang Pertanian.
Ketua Kelompok Tani ( Koptan) Sordanh Jaya mengucapkan terima kasihnya kepada Dandim 0212/ TS Letkol Inf Amrizal Nasution dan Danramil Koramil-20 Batahan Kapten Inf S Marpaung yang telah memprakarsai kegiatan tersebut.
” Diharapkan melalui Kolaborasi ini bisa tercapai apa yang di harapkan,” ujar Kepala Koptan .
Sementara,Kepala SMKN 1 Sinunukan mengatakan dengan adanya kegiatan tersebut Siswanya bisa mengimplementasikan ilmu yang di peroleh di sekolah secara nyata.
” Siswa kita tidak haya mendapat pengetahuan secara teori namun dapat praktek langsung dilapangan.” ujar Kasek bangga ( Rts)
