Deliserdang (Pewarta.co)-Masyarakat Tembung, Pasar VII, Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deliserang, resah dan capek dengan kondisi banjir yang mengenangi kediaman mereka setiap kali hujan turun.
Teranyar, Rabu (22/6/2022) malam, hujan yang turun membuat hampir seluruh rumah penduduk di Tembung, Pasar VII dan sekitarnya kebanjiran.
Hal ini disebabkan tak kunjung diperbaikinya drainase yang menyebabkan air berlimpah kejalan dan gang-gang serta rumah-rumah warga.
Seakan kepala daerah Deliserdang tak melihat dan merasakan keresahan masyarakat di sana.
Marina (30) warga setempat mengaku capek dengan kondisi rumah mereka yang selalu dimasuki air got setiap hujan turun. Parahnya kondisi seperti ini sudah berjalan belalasan tahun.
” Tak ada perhatian kepala daerah Deliserdang untuk mengatasi drainase yang menyebabkan rumah rumah warga bajir” keluhnya.
Menurutnya jika ada perbaikan drainase yang dilakukan pemerintah Deli Serdang bukan untuk menanggulagi banjir agar air lancar. Namun untuk keuntungan pribadi. Sebab tidak ada perubahan setiap kali hujan turun.
” Tetap saja banjir kalau hujan turun, bang. Tidak ada perubahan sama sekali walaupun mereka perbaiki parit parit itu. Memang niatnya bukan untuk menanggulangi banjir tapi untuk keuntungan pribadi,” cetusnya. (Surya/red)