Medan (Pewarta.co)-Seorang kakek penderita tumor dan kanker, tewas setelah ditabrak kereta api di Jalan Kapten Jumhana, Kelurahan Sukaramai II, Kecamatan Medan Area, Jumat, (13/10/2020).
Kakek itu adalah Widian (60), warga Jalan Sulang Saling No.6 Kelurahan Pahlawan, Kecamatan Medan Perjuangan.
Korban diketahui ditabrak kereta api oleh dua orang saksi, Lis (51) warga Jalan Medan Area Selatan Gang HM Saleh No.360 B Kecamatan Medan Area dan Mulyadi (42) warga Jalan Jurung No.1 Kelurahan Pandau II, Kecamatan Medan Area.
Peristiwa tewasnya kakek Widian dibenarkan Kapolsek Medan Area, Kompol Faidir SH MH melalui Kanit Reskrim Iptu Rianto SH MH.
Dijelaskan Kanit Reskrim bahwa kronologis kejadian itu saat Piket 7.0 mendapat laporan dari masyarakat bahwa di Jalan Kapten Jumhana pinggiran lintasan ada orang ditabrak kereta api.
Lalu Piket 7.0 pergi ke lokasi dimaksud dan betul menemukan ada orang ditabrak kereta.
Kemudian, Piket 7.0 menghubungi Inafis Polrestabes Medan dan menghubungi keluarga korban.
“Pihak dari keluarga korban membuat surat pernyataan agar jenazah korban tidak diautopsi dan menerima kejadian tersebut yang selanjutnya akan menguburkan jenazah korban,” kata Iptu Rianto.
Lanjut dikatakan Iptu Rianto bahwa berdasarkan keterangan keluarga korban juga jika dianya (korban) sudah ama mengidap penyakit tumor dan kanker. (Dedi)