Salak (pewarta.co) – Kapolres Pakpak Bharat AKBP Alamsyah P Hasibun SIK MH, memberikan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) kepada Rumah Sakit Umum (RSU) Salak Kota, Kabupaten Pakpak Bharat.
Penyerahan bantuan APD dari Kapolres Pakpak Bharat disambut positif oleh Kepala Rumah Sakit Umum Salak Kota, dr Elysa Barus, Selasa, 5 Mei 2020.
“Bantuan APD tersebut sebanyak satu boks yang berisi 15 pieces APD, sarung tangan, masker dan hand sanitizer yang diberikan kepada RSU Salak Kota, guna menunjang tugas dan memberi keamanan diri selama pandemi Covid-19,” kata Kapolres Pakpak Bharat, AKBP Alamsyah P Hasibun SIK MH.
Dikatakan Kapolres Pakpak Bharat bahwa melalui pemberian APD ini, dirinya berharap sumbangan ini dapat membantu tim medis menciptakan keamanan dan kenyamanan dalam menghadapi pasien Covid-19.
“Pentingnya APD dan alat lain dalam rangka mencegah tangkal Covid-19 bagi pihak rumah sakit yang menjadi garda terdepan dalam menghadapi pandemi Covid-19 seperti tenaga medis,” urai AKBP Alamsyah.
Walaupun saat kondisi sekarang ini polisi sangat membutuhkan APD, misalnya dalam menghadapi kejadian seseorang yang dicurigai terpapar Covid-19.
Selain itu, Kapolres Pakpak Bharat menambahkan bahwa melalui APD diperlukan untuk keperluan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan juga untuk penyemprotan desinfektan yang selama ini seringkali dilakukan oleh pihak kepolisian.
“Apabila rekan-rekan pihak rumah sakit atau tim medis tidak dilengkapi dengan APD dan kelengkapan lainnya maka akan sangat berbahaya dan rawan terpapar dalam menghadapi pasien Covid-19. Karena itu menurut saya kelengkapan seperti APD untuk mereka mutlak harus terpenuhi, semoga bermanfaat,” imbuh AKBP Alamsyah.
Sementara, Kepala RSU Salak Kota, dr Elysa Barus pada kesempatan itu mengucakan terima kasih atas bantuan APD yang diberikan Kapolres Pakpak Bharat.
“Dukungan APD yang diberikan dari Kapolres Pakpak Bharat, AKBP Alamsyah P Hasibuan SIK MH ini merupakan wujud kepedulian, tanggung jawab dan kecintaan kepada masayarakat dalam rangka mencegah dan tangkal virus corona atau Covid-19,” pungkas AKBP Alamsyah P Hasibuan SIK MH. (Dedi/red)