Medan (pewarta.co) – Kapolda Sumut, Irjen Pol Martuani Sormin MSi mengimbau kepada seluruh warga Tionghoa, agar memperingati Chengbeng di rumah saja.
Imbauan ini bukan untuk menekan masyarakat tapi justru untuk menyelamatkan masyarakat. Semua ini mengacu pada isi Maklumat Kapolri tentang pencegahan dan antisipasi penyebaran virus corona atau disebut Covid-19 di Provinsi Sumut
Kapolda Sumut melalui Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja SIK mengatakan, saat ini seluruh dunia sedang dilanda virus mematikan, termasuk Indonesia juga.
“Masalah virus corona ini tidak bisa dianggap sepele karena musuh kita kali ini tidak terlihat, dan bisa menyerang siapa saja dan di mana saja karena virus ini tidak mengenal suku agama, ras dan golongan,” jelas Tatan, Rabu (25/3/2020).
Kapolda Sumut, sambung Tatan, dengan hormat menghimbau kepada tokoh masyarakat Tionghoa di Sumut agar mengikuti maklumat Kapolri.
“Tujuan dari maklumat tersebut jelas bukan untuk menekan masyarakat, tapi justru untuk menyelamatkan masyarakat dari penyebaran virus corona,” jelas Tatan.
Polda Sumut dengan hormat meminta kepada seluruh tokoh masyarakat Tionghoa di Sumut untuk pelaksanaan Chengbeng atau sembahyang kubur yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat agar nantinya dilaksanakan di rumah masing-masing.
Sekali lagi himbauan ini untuk menghindari kegiatan yang mengumpulkan massa yang banyak sehingga dapat memperkecil penyebaran virus corona.
“Kita tidak tau apakah yang hadir pada saat pelaksanaan Chengbeng nanti dalam kondisi sehat atau terpapar corona. Jadi untuk mengantisipasinya lebih baik di rumah saja untuk beberapa saat ini sampai waktu yang tidak di tentukan,” pungkas Tatan. (Dedi/red)