Medan (pewarta.co) – Tabrakan beruntun kembali terjadi di Jalan Sisingamangaraja Km 9, Kelurahan Timbang Deli, Kecamatan Medan Amplas, Sabtu (3/8/2019) pagi.
Dalam peristiwa yang tak terelakkan itu, dua unit minibus Daihatsu dan tiga unit sepeda motor saling membentur.
Menurut salah seorang saksi, Josner Sijabat (46) warga Jalan Turi Nomor 46, Kelurahan Timbang Deli, Kecamatan Medan Amplas, kejadian insidental itu berawal dari sebuah angkutan umum (Angkot) A97 berwarna merah, dengan nomor polisi BK 1153 KO yang dikendarai Jop Sembiring (44) penduduk Dusun lll, Desa Bangun Sari Baru.
Saksi mengatakan, semula angkot itu berjalan dari arah terminal Amplas menuju Kota Pakam. Angkot itu melaju dengan kecepatan tinggi, kemudian hilangan kendali. Lalu, menabrak median dan terpental ke jalur sebelah. Sehingga mobil box Daihatsu Grand berwarna putih, dengan nomor polisi BK 9307 DD yang disupiri Juanda Tarigan (23) warga Dusun lll, Desa Jaharun B, Kecamatan Galang, Kabupaten Deli Serdang, yang semula melaju dari arah Kota Pakam menuju Medan berbenturan dengan angkot.
“Karena jalan angkotnya sudah zigzag, motornya pun bingung. Tabrakanlah sekali tiga,” sebut pria yang bekerja sebagai tambal ban.
Karena kencangnya kecepatan laju kedua mobil, hantaman keras tak terhindarkan. Mobil box pun terpental dan mengenai tiga pengendara sepeda motor di jalur yang sama.
“Habis itu barulah mobil box itu menghantam angkot itu. Laga kambinglah pokoknya tadi,” ucap pria yang berpenampilan lusuh itu.
Saksi Sebut Luka Supir Angkot Parah, Hingga Matanya Keluar
Saksi lain, Galemot Sibarani (23) warga Jalan MG Manurung, Kelurahan Timbang Deli, Kecamatan Medan Amplas menyebutkan, akibat hantaman keras, supir angkot, Jop Sembiring mengalami luka di bagian matanya.
“Supir angkotnya keluar matanya bang. Kayaknya sudah mati. Dia pas mau jalan ke arah Pakam. Melompat mobil itu ke seberang,” ungkapnya.
Sementara itu supir mobil box sama sekali tak terluka. Akan tetapi, mobilnya mengalami ringsek di bagian kanan. Berbeda lagi dengan kondisi supir angkot. Luka yang cukup parah, mengharuskannya untuk dilarikan ke Rumah Sakit Mitra Medica, kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Mitra Sejati.
Korban lain, Joni (43), pengendara sepeda motor Suzuki Smash BK 4957 MK mengalami patah pada bagian kaki dan tangan kanan, serta mengalami luka di keningnya. Juga, Firdaus Putra Nia Fanaetu (19) pengendara Honda Revo BK 6516 AAK mengalami luka ringan pada kedua lututnya. Dan Suryandi (32) pengendara Honda CB-R BK 6483 AHL tidak mengalami luka, akan tetapi motornya rusak akibat tersenggol mobil box.
Polisi Tangani Kasus Tabrakan Beruntun
Terpisah, Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Patumbak, AKP Ginanjar Fitriadi membenarkan kejadian tersebut.
“Benar adanya peristiwa 33L (kecelakaan lalu lintas) di Jalan Sisingamangaraja Km 9,” kata Ginanjar saat dikonfirmasi melalui panggilan seluler.
Hingga kini, pihaknya telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), sekaligus mewawancarai para saksi dan mengamankan barang bukti.
“Kami telah mengecek TKP. Selanjutnya mengamankan barang bukti. Lalu, menanyai saksi-saksi, dan mengantar visum ke rumah sakit,” ucapnya. (DBS/red)