Tapsel (Pewarta.co)-Akibat Hujan terus datang mengakibatkan Jalan Batu Jomba, Kecamatan Sipirok Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) semakin sulit dilewati.
Di samping tanahnya yang terus longsor akibat hujan juga jalannya licin penuh dengan lumpur dan kenderaan yang sempat terlanjur mengambil jalur lewat Batu Jomba, harus ditarik setelah alat berat membersihkan lumpur.
Melihat situasi tersebut, Kasatlantas Polres Tapsel, AKP Daniel Saragih melaporkan Jalan lintas Batu Jomba, terblokir akibat longsor dan banjir pada Senin malam (30/9/24) sekira pukul 19.00 WIB.
Sehingga, Batu Jomba tersebut tidak bisa dilalui sampai hari Selasa bahkan mobil besar pengangkut alat berat terkihat berada di tengah jalan.
AKP Daniel Saragih mengimbau, kepada masyarakat atau pengendara agar tidak melintas dari Jalan Batu Jomba dan mencari jalur alternatif lain seperti dari Sibolga, via Rantau Parapat atau via Sipirok melewati Sipahutar, Kecamatan Tapanuli Utara guna mengantisipasi kecelakaan lalu lintas
“Kita laporkan pada malam ini situasi arus lalin di Batu Jomba hujan deras dan terjadi longsor material. Oleh karena itu kepada masyarakat untuk mencari jalur lainnya,” ungkapnya.
Daniel menyebutkan, Satlantas Polres Tapanuli Selatan telah menurunkan sejumlah personel untuk melakukan pengamanan dan penjagaan di sekitaran jalur Batu Jomba.
Saat ini Balai Besar Jalan Nasional (BBPJN) tengah bekerja keras melakukan perbaikan pada titik badan jalan yang rusak di Jalur Batu Jomba. Namun usai perbaikan yang dilakukan kondisi Jalan Batu Jomba rusak kembali.
Terlihat sejumlaj alat berat tengah melakukan kegiatan untuk membuat jalan di atas jalan sekarang dimana pembuatan jalan baru tersebut atas swadaya masyarakat bukan bantuan Pemerintah(Rts)
