Tanjung Balai (pewarta.co) – Sat Polair Tanjung Balai melakukan pemeriksaan kapal dan suhu tubuh awak nelayan saat dihentikan petugas patroli di Perairan Tanjung Balai Asahan, Minggu (15/11/20).
“Hasil pemeriksaan kapal oleh petugas patroli Bripka Tuharno dan Bripka Agus R Tanjung, dokumen kapal lengkap, jumlah ABK/penumpang sebanyak 12 orang, ” kata Kapolres Tanjung Balai AKBP Putu Yudha Prawira, Senin (16/11/2020).
Sedangkan muatan kapal ini berupa piber es batangan dan air dan tidak ada ditemukan barang – barang ilegal atau yang melanggar hukum.
Setelah itu, baru dilanjutkan dengan sosialisasi adaptasi kebiasaan baru tentang pencegahan penularan virus corona kepada awak nelayan Kota Tanjung Balai.
Para awak kapal harus tetap mentaati imbauan pemerintah tentang protokol kesehatan seperti memakai masker, mencuci tangan pakai sabun di air mengalir, menjaga jarak, dan hindari kerumunan.
“Menerapkan pola makanan sehat dan istirahat yang teratur,” ungkapnya.
Kemudian, bila berlayar agar memeriksa mesin, melengkapi dan membawa dokumen lengkap, dan melengkapi dan membawa alat-alat keselamatan berlayar seperti jaket pelampung, ring boy, APAR dan Kotak P3K.
Awak nelayan juga diajak menjadi mitra polri dalam memelihara situasi Kamtibmas dengan membantu petugas Satpolair untuk memberikan informasi jika ada mengetahui pelanggaran atau kejahatan seperti TKI Ilegal yang masuk dengan cara menumpang di kapal, barang-barang ilegal seperti Ballpress dan narkoba. (red)