Medan (Pewarta,co) – Sidang umum Tourism Promotion Organization (TPO) 2021 yang akan digelar di Kota Medan pada September 2021 menjadi momen penting untuk mempromosikan destinasi wisata dan meningkatkan kunjungan wisatawan ke Sumatera Utara (Sumut).
Karena itu, kerja sama yang sinergis antara Pemerintah Provinsi (Pemprov) dengan Pemerintah Kabupaten/Kota sangat diharapkan untuk menyukseskan acara tersebut. Dukungan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) serta stakeholder kepariwisataan lain juga sangat diharapkan.
“Bersyukur kita terpilih sebagai tuan rumah sidang umum TPO. Kita BUMD, stakeholder kepariwisatan harus sama-sama menyukseskan kegiatan ini,” kata Asisten Administrasi Umum dan Aset Setdaprov Sumut M Fitriyus saat membuka rapat koordinasi persiapan sidang umum TPO 2021 di Ruang Rapat FL Tobing, Lantai 8, Kantor Gubernur, Jalan Pangeran Diponegoro Nomor 30, Medan, Selasa (28/1). Hadir OPD Pemprov Sumut, perwakilan Pemkab/Pemko, BUMD dan pihak terkait lainnya.
Diketahui, TPO merupakan suatu organisasi internasional yang berdiri sejak tahun 2002, bertujuan untuk mengembangkan dan mempromosikan pariwisata di kawasan Asia Pasific, terutama jaringan anggota-anggotanya. Saat ini, anggota TPO pada kategori pemerintahan berjumlah 125 kota dan 51 anggota industri dari berbagai negara.
Melalui kegiatan itu, Pemprov Sumut maupun Pemkab/Pemko diharapkan dapat menjalin kerja sama baru terkait pariwisata dengan anggota TPO yang hadir. Apalagi pada sidang umum tersebut akan dihadiri sekitar 1.500 pejabat dari 16 negara anggota TPO.
Untuk saat ini, selain Kota Medan, ada 2 kabupaten/kota yang akan menjadi lokasi rangkaian kegiatan TPO, yaitu Kabupaten Serdang Bedagai dan Samosir yang akan dikunjungi (city tour) para tamu yang hadir.
“Untuk itu Medan, Sergai dan Samosir ini persiapannya dimaksimalkan. Ini adalah kesempatan kita supaya tamu kita yang 1500-an ini dapat kita layani dengan baik agar Indonesia, terkhusus Sumatera Utara juga baik di mata tamu dan dunia,” ujar Fitriyus.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumut Ria Telaumbanua mengatakan tidak tertutup kemungkinan ada kabupaten/kota lain yang menjadi lokasi pelaksanaan rangkaian kegiatan TPO. Selain itu, kabupaten/kota dapat memanfaatkan kegiatan ini semaksimal mungkin.
“Diharapkan masing-masing daerah dapat menyiapkan potensi investasi dan memanfaatkan kegiatan TPO ini sebagai sarana promosi daerahnya masing-masing,” kata Ria.
Dikatakan Ria, saat ini ada 16 negara anggota TPO. Sementara di Indonesia ada 17 anggota TPO termasuk Sumut.
“Diharapkan juga pada TPO tahun 2021 ada penambahan jumlah anggota. Pengajuan tersebut akan disidangkan pada sidang umum nanti,” ujar Ria.
Disampaikan juga, untuk menyukseskan perhelatan tersebut Pemprov Sumut akan membentuk kepanitiaan yang bekerja sama dengan instansi terkait. Pemprov Sumut juga mengharapkan Pemkab/Pemko memberi dukungan penuh dalam perhelatan internasional tersebut. (RED)