Biru-biru (pewarta.co) – Lapor komandan, ada judi dadu di Dusun Serlaba Julu, Desa Serlaba Jae, Kecamatan Biru-biru, Kabupaten Deliserdang, Provinsi Sumatera Utara (Sumut).
Informasi diperoleh, Senin (15/7/2024) menyebutkan, lokasi judi dadu tersebut sudah lama buka dengan omset perharinya mencapai jutaan rupiah, dengan jam tayang operasi selama 24 jam.
Dengan bukanya judi dadu di Dusun Serlaba Julu ini membuat para penikmat dan pecandu perjudian jenis dadu merasa sangat riang dan gembira. Sebab, mereka bisa kembali bermain dengan bebas dan tidak akan digerebek oleh aparat penegak hukum (APH).
Karena, sebelum lokasi judi dadu ini buka, terlebih dahulu pemilik atau pengelola lokasi perjudian tersebut diduga sudah membayar upeti kepada APH ataupun pihak terkait lainnya, guna memuluskan perbuatan yang melanggar hukum tersebut.
Alhasil, perbuatan melanggar hukum ini jelas-jelas telah menantang Presiden Jokowi dan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo yang mana dengan terang-terangan dan tegas telah menolak serta memberantas segala bentuk perjudian.
Bahkan, Presiden Jokowi telah membentuk Satuan Tugas (Satgas) guna memberantas perjudian online yang Ketua Satgasnya dipimpin Hadi Thajanto. Apalagi sekelas judi dadu yang berada di Dusun Serlaba Julu ini pasti dengan mudahnya segera diberantas hingga tutup.
Tak hanya petinggi di NKRI ini, kaum emak-emak di sekitar lokasi judi ini juga merasa cemas dan khawatir terhadap suami dan anaknya yang berimbas ikut bermain judi di lokasi tersebut.
Oleh karena itu, warga sekitaran lokasi judi khususnya kaum emak-emak meminta APH di Kecamatan Biru-biru untuk segera menutup semua lokasi judi yang sudah membuat mereka resah dan khawatir.
“Kami meminta kepada pihak kepolisian dari Polsek Biru-biru, Polresta Deliserdang dan Polda Sumut untuk segera menutup lokasi judi yang berada di Dusun Serlaba Julu, Desa Serlaba Jae,Kecamatan Biru-biru karena sudah sangat meresahkan kami,” kata emak-emak bermarga Ginting ini.
Terpisah, Kapolsek Biru-biru AKP Natanail Sitepu yang dikonfirmasi melalui whats’app, Senin (15/7/2024) enggan memberikan keterangan meskipun konfirmasi sudah terkirim. (Red)