Medan (pewarta.co) – Kasdam I/BB Brigjen TNI Didiet Pramudito mengatakan, vaksinasi tahap II bagi para Babinsa Kodim 0201/BS Medan akan dijadikan Role Model prajurit di jajaran Kodam I/Bukit Barisan.
Demikian disampaikan Kasdam I/BB pada pencanangan vaksinasi nasional tahap II personel Kodim 0201/BS di Lapangan Benteng, Jalan Pengadilan Medan, Kamis (4/3/2021).
Dalam giat tersebut, Kasdam melakukan peninjauan bersama Walikota Medan, Muhammad Boby Afif Nasution, unsur Forkopimda, sejumlah PJU Kodam I/BB serta Dandim 0201/BS Medan, Letkol Inf Agus Setiandar, SIP.
Kasdam menguraikan, vaksinasi tahap II untuk personel Kodim 0201/BS Medan dilakukan kepada 500 Prajurit, terdiri dari Perwira hingga Babinsa selama dua hari, Kamis dan Jumat.
“Untuk hari ini sebanyak 250 personel. Besok 250 personel, dan 14 hari kemudian akan kembali dilakukan dengan jumlah yang sama,” terang Kasdam.
Pati TNI AD lulusan Akmil 1987 ini menjelaskan, vaksinasi terhadap Babinsa Kodim 0201/BS ini merupakan yang pertama dilakukan di jajaran Kodam I/BB.
“Kita harapkan ini menjadi Role Model bagi Babinsa lainnya di jajaran Kodam I/BB, sehingga seluruh Babinsa yang bersentuhan langsung dengan publik akan terjaga imunitasnya,” terang Brigjen Didied.
Jenderal Bintang Satu ini menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada Wali Kota Medan yang telah mendrop kurang lebih 1000 vaksin untuk Kodim 0201/BS Medan.
“Saya mewakili Kodam I/BB dan seluruh Prajurit mengucapkan terima kasih kepada Wali Kota Medan, dan semoga hal ini bisa dicontoh kepala daerah lainnya,” pungkas Didied.
Sementara, Wali Kota Medan, Muhammad Boby Afif Nasution mengatakan, vaksinasi tahap II untuk Babinsa Kodim 0201/BS Medan, memang menjadi atensi pihaknya.
“Setiap hari Babinsa ini bersentuhan langsung dengan masyarakat, sehingga kepada mereka harus diberikan imunitas, salah satunya melalui vaksin ini,” terang Boby.
Boby juga menjelaskan, selain di Lapangan Benteng, vaksinasi tahap II di Kota Medan juga dilakukan di Pasar Petisah dan Medan Mall.
“Di Lapangan Benteng, prioritasnya kepada Babinsa. Sedangkan di dua tempat lainnya, diprioritaskan kepada petugas pelayanan publik. Untuk ASN Pemko Medan sendiri, kita upaya dalam waktu secepatnya,” pungkasnya. (r/Avid/red)