Medan (pewarta.co) – Dalam upaya memperluas wawasan dan menjalin relasi dengan berbagai sektor industri, JNE Medan mengadakan kunjungan industri ke Pabrik Kelapa Sawit PT Karya Pratama Niaga Jaya, Kabupaten Batubara.
Kunjungan dilakukan pada Jumat (10/1/2025) ini diikuti pimpinan JNE Medan beserta puluhan Ksatria dan Srikandi JNE Medan. Pabrik berlokasi di Jalan Lintas Sumatra No. 115, Tj. Seri, Kecamatan Sei Suka, Kabupaten Batubara itu merupakan anak perusahaan dari PT Mahkota Group.
PT. Karya Pratama Niaga Jaya yang bergerak di bidang produksi dan pengelolaan kelapa sawit merupakan salah satu industri strategis nasional yang menjadi penggerak ekonomi nasional. Sebab saat ini hasil pengelolaan kelapa sawit bukan hanya untuk minyak goreng, melainkan dibutuhkan untuk berbagai industri makanan dan juga kosmetik.
Fikri Al Haq Fachryana selaku Kepala Cabang JNE Medan mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada PT. Karya Pratama Niaga Jaya.
“Terima kasih atas kesempatan baik ini, kami JNE Medan sangat senang dapat berkunjung untuk melihat langsung proses produksi pabrik kelapa sawit disini,” ungkap Fikri, Senin (20/1/2025).
Dengan membawa puluhan Ksatria dan Srikandi JNE Medan, agenda kunjungan industri ini bertujuan membuka dan memperluas wawasan terhadap proses bisnis lainnya termasuk, pabrik kelapa sawit.
Tidak hanya itu, kunjungan ini juga diharapkan dapat menjadi ajang untuk JNE Medan dan PT Karya Pratama Niaga jaya untuk saling bersinergi dan berkolaborasi nantinya.
Mewakili Manajemen PT. Karya Pratama Niaga Jaya, Herman selaku Kepala Pabrik, dan Ibnu selaku kepala Produksi beserta jajaran staff dengan hangat menyambut kunjungan industri dari JNE Medan.
Kegiatan dimulai dengan seremoni pembukaan di ruang pertemuan, di mana peserta diperkenalkan dengan elemen dasar buah sawit dan proses pengolahannya hingga menjadi minyak sawit. Setelah sesi perkenalan, para peserta diajak berkeliling untuk melihat langsung fasilitas pabrik dan proses produksi yang sedang berlangsung.
Dalam kesempatan ini, para awak JNE Medan mendapat penjelasan tentang berbagai mesin yang digunakan dalam produksi serta proses pengelolaan limbah. Peserta juga berkesempatan berdiskusi dan melakukan sesi tanya jawab mengenai seluruh tahapan pengelolaan kelapa sawit.
Herman mengaku senang dengan kunjungan dari JNE Medan dan memperlihatkan kondisi pabrik serta proses pengelolaan kelapa sawit di pabrik itu.
“Di sini kami juga menerapkan ekonomi hijau, dimana setiap aspek harus diperhatikan baik dari sisi lingkungan, pemanfaatan limbah pada sawit bahkan limbah cairnya yang dapat di olah menjadi kompos. Untuk itu kami sangat konsen prihal keselamatan kerja, kebersihan lingkungan dan juga pengelolaan limbah tersebut,“ ujarnya. (gusti/red)