Tapanuli Selatan (PewartaCo) – Forkopimda Tapsel menggelar Anev Mingguan, Kamis malam (19/8/2021) di Aula Kantor Bupati Tapsel lama Kota Padangsidimpuan sekira pukul 20.30 WIB.Menangani penyebaran Covid-19.
Unsur Forkopimda Tapsel yang hadir Bupati Tapsel H.Dolly Putra Parlindungan Pasaribu, SPT, MM, Kapolres Tapsel AKBP Roman Smaradhana Elhaj, SH, SIK, MH, Dandim 0212/TS Letkol Inf.Rooy Chandra Sihombing, SIP.
Kemudian para pejabat Pemkab Tapsel dan PJU Polres Tapsel antara lain, Sekda Tapsel Drs.Parulian Nasution, MM, Kaban Kesbangpol Tapsel Hamdy Pulungan, Wakapolres Tapsel Kompol Rahman Takdir Harahap, SH, Kabag Sumda Polres Tapsel Kompol Bunbunan Lumban Raja, Kabag Ren Kompol Gamal Lusiawan.
Selanjutnya Kepala Kantor Pos se- Tabagsel H.Agus Saeful, para Pimpinan Organisasi Pemerintahan Daerah (OPD) Kabupaten Tapsel, para Camat se-Kabupaten Tapsel dan para Kasat dan Perwira Polres Tapsel. Bupati Tapsel Dolly dalam sambutannya menyampaikan terimakasih kepada para unsur Forkopimda Tapsel dan rekan – rekan yang telah hadir ditempat ini, yakni dalam rangka Anev Mingguan dalam penanganan penyebaran Virus Covid-19 di Kabupaten Tapsel.
Dolly mengatakan tujuan Anev mingguan ini adalah membahas rencana pelaksanaan Vaksinasi, Standarisasi Posko Covid-19 dan Rumah Isolasi serta Data Bansos/BLT dan
Sinkronisasi data penyebaran Covid-19.
” Maka dari itu diharapkan saran dan masukan dari rekan – rekan guna menyatukan persepsi masing – masing,” ujar Bupati Tapsel.
Sementara itu Kapolres Tapsel mengatakan terkait situasi terkini penyebaran Virus Covid-19 di wilayah Hukum Polres Tapsel. Hal lain yang disampaikan Kapolres antara lain terkait perlunya sinkronisasi/menyatukan data akurat dan valid.Kemudian tentang Standarisasi posko Covid-19 dan rumah isolasi harus sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
” Tetap gencarkan wajib vaksinasi bagi masyarakat di wilayah Kab. Tapanuli Selatan guna meminimalisir masyarakat yang terpapar Covid-19,” sebut Kapolres.
Lalu Kapolres juga menambahkan tentang antisipasi terkait penanganan lonjakan kasus terkonfirmasi Covid-19 dan menyarankan untuk menggambarkan perencanaan pemerintah mengenai pelaksanaan program bantuan tunai bagi pedagang kaki lima dan warung. Mengenai hal Tracing, Kapolres memerintahkan agar mensituasikan pelaksanaan 3T (Tracing, Testing dan Treatment) dilapangan untuk melihat perkembangan Covid-19 dilapangan,
” Implementasikan Inmendagri dalam hal pendirian posko dan rumah isolasi baik di tingkat desa/kelurahan, kecamatan dan kabupaten,” perintah Kapolres.
Untuk pelaksanaan Vaksinasi, hal ini juga di sarankan untuk merencanakan Vaksinasi 750 dosis setiap hari, Dan memohon bantuan dari Camat dan Kepala Desa/Lurah untuk mendata masyarakat yang belum di vaksin agar memudahkan nakes dalam melakukan vaksinasi kepada masyarakat.
” Dan mari bersama – sama mengejar target mingguan kita supaya tidak terjadi penenumpukan,” ajak Kapolres.
Hal senada juga disampaikan Dandim 0212/TS Letkol Inf.Rooy Chandra Sihombing, SIP terkait situasi terkini penyebaran Virus Covid-19 di Wilayah Kodim 0212/TS.Dan mengajak saling bergandengan tangan dalam hal pengendalikan Penyebaran Covid-19. Dandim juga menghimbau agar tetap mematuhi Protokol Kesehatan dengan menerapkan 5M yaitu mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas guna menekan penyebaran Virus Covid-19.
” Terus melaksanakan 3T ( Tracing, Testing dan Treatment) dan terus laksanakan vaksinasi sesuai dengan target perharinya,” seru Dandim 0212/ TS.
Lalu Dandim juga menambahkan melakukan update data setiap harinya dengan cara mendata kasus terkonfirmasi, sembuh dan meninggal dunia, tetap mengembangkan posko terpadu guna mengetahui situasi terkini di lingkungan masyarakat.
Kepala Kantor Pos se- Tabagsel H.Agus Saeful melaporkan terkait Informasi dan tata kelola penyaluran Bansos/BLT dan dilanjukan dengan laporan Kadis Kesehatan Tapsel terkait rencana pelaksanaan/strategi vaksinasi jenis moderna bagi organisasi pemuda / mahasiswa dan masalah sistem validasi data di setiap instansi dan kegiatan 3T (Tracing, Testing dan Treatment).
Kemudian Sekda Tapsel dalam arahannya terkait paparan Kapolres Tapsel dan Dandim 0212/TS mengutarakan agar tetap mengantisipasi penanganan covid-19 dengan mengedepankan posko Covid – 19, memperketat penyekatan bagi masyarakat yang datang dari luar daerah agar kita bisa fokus dengan daerah kita. Kemudian meningkatkan Operasi Yustisi dengan menerapkan 5M, Update data terkait Bansos/BLT bila perlu realisasikam anggaran desa demi kepentingan masyarakat.
” Silahkan terus laksanakan 3T dengan mengedepankan Posko terpadu Penanganan Covid-19,” kata Sekda serta berharap bersama – sama mengupayakan penyaluran vaksin secepat mungkin guna meminimalisir terpapar covid – 19.
Kegiatan Anev Mingguan ini ditutup dengan arahan dan bimbingan dari Bupati Tapsel dengan mengajak menjaga Wilayah Kabupaten Tapsel agar tetap di Level 2 dengan terus melaksanakan vaksin dan patuhi Prokes sesuai ketentuan dengan harapan kita dapat mencapai Level 1.
” Saya mengajak seluruh jajaran Pemerintah Tapsel, mari meningkatkan sinergi dan koordinasi dalam upaya menekan angka penyebaran Covid-19,” ajak Bupati. (Rts/Red)