Medan (pewarta.co) – Apratur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Medan harus terus meningkatkan kinerjanya untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Kemudian bekerjalah dengan penuh keikhlasan dan jangan pernah sekalipun mengutip imbalan dari pelayanan yang diberikan, sehingga masyarakat benar-benar merasa terlayani.
Demikian disampaikan Walikota Medan, Drs HT Dzulmi Eldin S, MSi, diwakili Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Medan, Ir Syaiful Bahri Lubis, ketika memimpin apel pagi di halaman tengah Balai Kota Medan, Selasa (25/4/2017) kemarin. Apel ini dihadiri 641 dari 723 orang ASN yang bertugas di Sekretariat Pemko Medan.
Menurut penilaian Sekda, kinerja maupun disiplin yang dilakukan selama ini sudah cukup baik. Meski demikian dia berharap itu dapat ditingkatkan lagi guna menghasilkan out put yang lebih baik lagi, terutama untuk kepentingan masyarakat.
“Saya ingin ASN di lingkungan Pemko Medan dapat menjadi contoh di Sumatera Utara (Sumut),” ucap Sekda Syaiful Bahri.
Dihadapan Asisten, Staf Ahli, Kepala Badan, Kepala Bagian serta para staf yang menghadiri apel pagi tersebut, mantan Kepala Bappeda Kota Medan ini selanjutnya mengingatkan agar seluruh ASN menyadari fungsinya sebagai pelayan masyarakat.
“Jadi bukan dilayani masyarakat. Untuk itu mulai hari ini, mari kita bekerja untuk melayani masyarakat,” ungkap Syaiful Bahri.
Kemudian Sekda mengungkapkan, Pemko Medan akan terus melakukan perbaikan infrastruktur, terutama jalan dan drainase guna memberikan kenyamanan bagi masyarakat. Untuk mewujudkan hal itu, Sekda minta kepada Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kota Medan segera memulai pelelangan.
Selain LPSE, Sekda Syaiful Bahri juga minta kepada Inspektorat Kota Medan agar dapat menjalankan tugas pokok dan fungsinya dalam melaksanakan urusan pemerintahan bidang penyelenggaraan pengawasan.
“Saya minta Inspektorat dapat menjalankan tugas pokok dan fungsinya dengan baik. Jangan menakut-nakuti SKPD. Beri masukan dan arahan kepada masing-masing SKPD, sehingga tugas yuang dilaksanakan sesuai dengan aturan dan mekanisme hukum yang berlaku,” pesan Syaiful Bahri.
Berdasarkan data yang diperoleh dari BKD Kota Medan, jumlah ASN di lingkungan Sekretariat Pemko Medan sekitar 723 orang. Dari jumlah itu, 641 orang yang hadir, sedangkan sisanya 82 orang tidak hadir dengan keterangan sakit sebanyak 2 orang, izin 2 orang, cuti 4 orang, tugas luar 63 orang dan tugas belajar 4 orang.
Sedangkan ASSN yang tidak hadir tanpa keterangan sebanyak 11 orang. (red)