Medan (pewarta.co) – Jadwal kompetisi Liga 2 bakal digelar pada 17 Oktober 2020 mendatang. Namun, sebelum kompetisi bergulir, PT LIB bakal menggelar workshop kesehatan ke klub Liga 2 2020 sebagai bentuk protokoler kesehatan dalam masa pandemi Covid-19.
Seluruh peserta klub Liga 2 2020 wajib mengikuti workshop sabagai syarat untuk bisa ikut berkompetisi. Julius Raja menyampaikan hal tersebut, Senin (7/9/2020) sore semalam.
“Dari informasi PT LIB selaku operator Liga 2, dalam waktu dekat atau tepatnya 14-16 September, mereka akan menggelar workshop kesehatan. Workshop ini untuk menerangkan kepada seluruh peserta bagaimana penangan kesehatan yang harus sesuai protokoler kesehatan masa pandemi corona,”T terang King.
Namun bagaimana mekanismenya, King kembali msngatakan, belum mendapatkan pemberitahuan secara rinci.
“Kita baru diberitahukan mengenai jadwalnya, tapi apakah workshop bakal digelar secara langsung dengan tatap muka (Jakarta) atau virtual belum diberitahukan,” ucap King.
Untuk tim kesehatan yang nantinya akan mengikuti workshop sambung King, pihak manajemen menyiapkan tim kesehatan Provinsi Sumatera Utara (Provsu).
Tim kesehatan ini untuk memudahkan penanganan jika terjadi hal terkait penularan wabah virus Corona.
“Misalnya. Jika ada kejadian penularan Covid maka tim kesehatan dari Provsu lebih mudah penanganannya karena langsung berkordinasi dengan tim gugus Covid 19 Sumut. PT LIB pun telah menentukan RS rujukan di Medan dalam hal ini RSUP H Adam Malik untuk penanganan Covid,” terang King.
Selain tim kesehatan Provsu, manajemen PSMS Medan juga menyertakan dokter tim kesehatan PSMS untuk mengikuti workshop agar memahami bagaimana standar penanganan dan pencegahan penularan Covid 19 kepada pemain.
Seperti kita ketahui, 24 tim yang terbagi atas 4 grup akan mengikuti kompetisi Liga 2 dengan sistem home tournament. PSMS Medan sendiri menjadi tuan rumah grup D dan Stadion Teladan sebagai venuenya.
Kompetisi Liga 2 tahun ini hanya mencari dua juara untuk bisa berkompetisi dalam Liga 1 musim depan. Sedangkan Liga 1 akan berlaga sebanyak 18 tim.
Kompetisi tidak memakai sistem degradasi sehingga untuk musim berikutnya, 20 tim akan menghuni Liga 1. (Uke)