Papua (pewarta.co) – Satuan tugas Pamtas RI-PNG Yonif 713/Satya Tama Pos Kotis dalam melaksanakan tugasnya tidak hanya melaksanakan patroli keamanan saja, kali ini para personelnya pun bergerak menyusuri komplek kios pasar di Perbatasan RI-PNG Skouw dibawah pimpinan Serda Maulidi dan tim guna melaksanakan patroli kesehatan. Kamis (07/05/2020)
Dokter Satgas Lettu Ckm Aldwin mengatakan Patroli Kesehatan atau pengobatan kelilling kali ini dilaksanakan di Pasar Batas PLBN Skouw Desa. Mosso Kecamatan Distrik Muara Tami Kota Jayapura Provinsi Papua yang berjarak tidak begitu jauh yakni lebih kurang 100 meter dari Makotis Satgas Yonif 713/Satya Tama.
Bintara Kesehatan Pos Kotis Serda Maulidi dibantu oleh Tamtama kesehatannya Prada Bano Sila sebelum kegiatan terlebih dahulu menyusun dan menyiapkan segala peralatan yang akan di bawa dan di pakai termasuk obat-obatan apabila terdapat masyarakat yang mengeluh sakit.
“Selama patroli kesehatan ini kami Tim Kesehatan Pos Kotis mendapatkan ada 6 warga Pasar Perbatasan yang mengalami sakit yaitu ibu Suharti Ningsih 40 tahun, bapak Ermin 33 tahun,bapak Itop 30 tahun, bapak Hubaidillah 34 tahun, bapak Acil 29 tahun dan bapak Udin 36 tahun dengan beberapa keluhan seperti sakit pinggang, gatal-gatal, ngilu dan darah tinggi, maka dari itu kami pun mengecek kesehatannya serta memberikan obat dan vitamin bagi warga yang mengalami gejala tersebut” ungkap Maulidi.
Selain melaksanakan tugas pokok sebagai Pengamanan Perbatasan, Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 713/ST juga akan siap membantu mengatasi kesulitan masyarakat salah satunya di bidang kesehatan seperti melaksanakan pengobatan gratis, pemeriksaan dan perawatan kesehatan kepada warga di Perbatasan.
Dengan dilaksanakannya kegiatan patroli kesehatan ini bisa membantu kesulitan warga Perbatasan yang secara langsung tidak bisa datang ke Pos untuk berobat dan juga sekaligus untuk menjaga kedekatan hubungan masyarakat dengan Prajurit TNI khususnya di Perbatasan RI-PNG Skouw ini.
Diakhir Dansatgas 713/Satya Tama Letkol Inf Dony Gredinand,S.H.,M.Tr.Han.M.I.Pol menyampaikan
“Meski saat ini kita berada di bulan Suci Ramadhan, namun untuk kegiatan bukan jadi berkurang tetap berjalan seperti biasa dan yang lebih dominan adalah kegiatan untuk membantu kesehatan masyarakat seperti yang dilaksanakan sekarang ini pengobatan kepada masyarakat sekitar pasar perbatasan. Bantulah apabila masih bisa dibantu, meski stok obat yang seharusnya diharuskan bagi prajurit namun juga harus bisa pergunakan bagi masyarakat yang membutuhkan bantuan kesehatan dengan secara bijak” ungkap Dansatgas.
Pendapat masyarakat pun muncul seperti ibu Suharti yang dengan hati tulus mengucapkan banyak terimakasih kepada tim kesehatan Pos Kotis kami berdoa semoga dalam membantunya warga Perbatasan dan warga lainnya selalu di berikan keberkahan dan keberhasilan untuk Satgas Yonif 713/Satya Tama.(red)