Batang Lupar (Pewarta.Co) – Kekaguman kepada TNI yang ternyata benar-benar tulus ikhlas membela dan melindungi rakyat dari kesusahannya, akhirnya membangkitkan rasa kagum dan percaya dua orang warga perbatasan RI-Malaysia di Kalimantan Barat untuk menyerahkan senjata api laras panjang miliknya kepada Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 133/YS.
Hal ini disampaikan Dansatgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 133/YS, Letkol Inf Hendra Cipta, SSos, dalam keterangan tertulisnya di Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Kamis (28/5/2020).
Dijelaskan Dansatgas, penyerahan senjata api laras panjang dari dua warga Dusun Kapar, Desa Sei Senunuk, Kecamatan Batang Lupar, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, terjadi pada Sabtu (23/5/2020) sekitar pukul 10.30 Wib.
Saat itu, dua warga dari suku Dayak Iban, yakni bapak Ijau (70) dan bapak Umpur datang ke Pos Kapar Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 133/YS untuk menyerahkan satu pucuk senjata jenis Bowmen, dan satu senjata rakitan jenis lantak.
“Dua pucuk senjata ini diterima Komandan Pos Kapar, Sertu M Putra, setelah terlebih dulu melapor kepada Komandan SSK 1 Lettu Arh Deny Cahyo yang kemudian meneruskan laporan kepada saya,” ucap Dansatgas.
Penyerahan dua pucuk senjata oleh warga tapal batas ini, diakui Dansatgas sangat melegakan bagi pihaknya.
Karena hal ini menjadi salah satu indikator terbinanya kepercayaan warga di tapal batas kepada TNI dari Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 133/YS.
“Dengan peristiwa ini, kita akan terus maksimalkan pelaksanaan pembinaan teritorial secara humanis dan pendekatan kekeluargaan yang diterapkan selama ini kepada warga di Tapal Batas, sehingga dengan langkah-langkah terukur seperti ini akan semakin menumbuhkan kepercayaan kepada TNI,” terang Letkol Hendra Cipta.
Ditambahkan Letkol Hendra lagi, kerelaan dua warga menyerahkan senjata api miliknya itu, juga terdorong pada rasa kagum dan simpati kepada Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 133/YS.
Di mana pada hari yang sama diserahkannya senjata api, personel Satgas Yonif 133/YS tengah membagi-bagikan ternak ayam ras pedaging kepada warga sekitar Pos Kapar.
“Melihat kepedulian dan ketulusan Prajurit TNI yang tanpa pamrih membantu kesulitan rakyat di sekitarnya, menjadikan rasa percaya bapak Ijau dan bapak Umpur tergugah, sehingga tanpa terpaksa menyerahkan senjata api miliknya untuk diamankan,” pungkas Hendra.
Sementara Danpos Kapar, Sertu M Putra Faisal menambahkan, selain menggugah rasa percaya dan kekaguman warga masyarakat di wilayah perbatasan di Kalimantan Barat kepada TNI, penyerahan dua pucuk senjata api ini juga sebagai ungkapan rasa terima kasih atas perhatian dan wujud kepedulian terhadap masyarakat.
“Bapak Ijau dan bapak Umpur mengaku hormat dan bangga kepada TNI dari Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 133/YS Pos Kapar. Karena selama berada di wilayah sekitar, personel Satgas selalu membantu kesulitan dan kesusahan yang dialami warga tanpa pernah meminta imbalan atau apapun,” ungkap Sertu MP Faisal meneruskan testimoni keduanya. (avid/red)