Bangun Purba (pewarta.co) – Budaya gotong royong (goro) tumbuh subur selama pelaksanaan TMMD ke-111 Kodim 0204/DS di Desa Mabar, Kecamaran Bangun Purba, Kabupaten Deliserdang.
Seluruh sasaran fisik selalu dikerjakan secara bersama-sama antara personel Satgas dengan warga. Gotong royong juga telah terbukti membuat pengerjaan sasaran fisik jadi lebih ringan dan cepat selesai.
“Inilah salah satu kelebihan gotong royong yang merupakan warisan dari nenek moyang kita,” ujar Perwira Pengawas TMMD Kodim 0204/DS, Kapten Kav Ishak Iskandar, Senin (12/7/2021).
Dalam falsafah gotong royong, ujar Kapten Ishak Iskandar, juga terkandung banyak makna tentang bagaimana kita harus menjalani kehidupan. Contohnya, gotong royong juga akan menjaga silaturahmi di antara warga.
Tak hanya itu, melalui gotong royong juga akan tercipta kerukunan antar masyarakat dan antar umat beragama.
“Jadi bisa kita simpulkan gotong royong menjadi salah satu faktor penting untuk menjaga persatuan dan kesatuan untuk mempertahankan Keutuhan NKRI,” ujarnya.
Untuk itu, Kapten Ishak Iskandar berharap agar warga Dusun Mabar tetap menjaga budaya gotong royong royong terus hidup.
“Mari terus kita lestarikan budaya gotong royong yang telah tercipta selama pelaksanaan TMMD Kodim 0204/DS ini. Ini menjadi modal utama bagi warga dalam rangka meningkatkan kesejahteraan,” pungkasnya.(Sumber: Kodim 0204/DS) (red)