Surabaya (pewarta.co) – Keahlian menembak, seakan sudah mendarah daging bagi seorang prajurit TNI-AD.
Bahkan, guna menjaga kemampuan itu, setiap Satuan TNI-AD terus menggelar latihan menembak.
Seperti yang berlangsung di Lapangan Tembak Brigif 2 Marinir, Jalan Raya Juanda, Kelurahan Semambung, Kecamatan Gedangan, sidoarjo. Selasa, 04 Agustus 2020.
Puluhan prajurit di bawah kendali Kolonel Inf Sriyono, diminta untuk menunjukkan keahlian menembaknya dengan menggunakan senjata laras panjang jenis SS1V1 dan pistol. Kegiatan itu, dipantau langsung oleh Kepala Staf Kodim, Letkol Arh Drs. Adnan.
“Sudah menjadi kegiatan wajib, dan harus diikuti oleh prajurit,” tegas Kasdim.
Letkol Adnan menambahkan jika beberapa kemampuan menembak dengan berbagai strategi pun, ditampilkan oleh prajurit Kodim yang berada di lapangan tembak tersebut.
“Semuanya harus bisa dikuasai,” bebernya.
Ia menilai jika kemampuan menembak, sudah menjadi jati diri seorang prajurit TNI-AD. Bahkan, kemampuan itu, harus bisa dijaga dan ditingkatkan oleh masing-masing prajurit.
“Sebab, keahlian menembak sudah menjadi jati diri seorang prajurit,” ujarnya. (red)
