Medan (pewarta.co) – Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi mengingatkan bahwa peran elemen masyarakat, khususnya organisasi berlandaskan Agama Islam, adalah menjaga umat dan akidah ke-Islaman.
Pesan itu disampaikan Gubernur saat menghadiri sekaligus melepas kegiatan Jalan Sehat dalam rangka puncak acara Milad ke-53 Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (Kahmi), dari Kampus UIN Jalan Sutomo ke Gedung Insan Cita, Jalan Adinegoro Medan, Minggu (13/10/2019).
Dalam kegiatan itu, Gubernur mengatakan, HMI sebagai organisasi mahasiswa telah melahirkan generasi-generasi andal dan unggul. Karena itu melalui wadah para alumninya, diharapkan bisa mengawal dan menjaga bangsa ini dari berbagai persoalan yang muncul serta yang akan datang.
“Pertama adalah bagaimana menjaga umat. Oleh para generasi muda. Dari mulai pelajar dan para mahasiswa. Inilah cita-cita, khususnya anak HMI, untuk membesarkan dan menjaga umat ini,” ujar Edy Rahmayadi, usai jalan sehat bersama ratusan anggota Kahmi dan masyarakat.
Selanjutnya, Edy pun mengingatkan bahwa keberadaan HMI selama ini di Indonesia, sebagai bagian dari wujud syiar Islam serta menjaga akidah. Sehingga tujuan besarnya adalah mencari ridho Ilahi sekaligus menjauhkan bangsa dari murka Allah.
“Sudah pasti apa yang mereka lakukan (Kahmi) adalah untuk Sumut Bermartabat. Membangun desa menata kota, adalah landasannya yang selama ini sudah semakin mengecil,” sebut Gubernur.
Dirinya pun berharap landasan dan cita-cita bersama Sumut Bermartabat bisa eksis kembali. Sebab HMI sebagai wadah awal para alumninya (Kahmi) merupakan organisasi yang telah mengisi kemerdekaan Republik Indonesia.
“Diawali oleh mereka dengan ikut serta membesarkan republik ini. Mari kumandangkan lagi Allahuakbar. Karena itu yang membawa bangsa Ini merdeka. Jadi saya ingin ini (Kahmi) menjadi besar,” tegasnya.
Ketua Umum Kahmi Medan Prof Hasim Purba menyampaikan, kegiatan tersebut dihadiri para anggota HMI, Kahmi serta masyarakat lainnya. Bagaimana menjalin silaturahmi bersama. Karenanya ia berterima kasih atas apresiasi Gubernur terhadap acara ini.
“Sebagai Ketua Umum Kahmi Medan, saya mengucapkan terima kasih kepada Bapak Gubernur Sumut yang telah mendukung acara ini,” katanya.
Hasim juga berharap agar Kahmi bisa menjadi mitra yang baik bersama elemen masyarakat lain, ikut membangun Sumut, membantu Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut. Sebagaimana visi misi, menjadikan Sumut sehat, cerdas dan bermartabat.
“Soal gejolak sosial yang terjadi di masyarakat, tentu ini momentum bagi Kahmi merajut persatuan dan kesatuan umat Islam terutama di Medan dan Sumut. Kami sebagai bagian dari elemen masyarakat dan umat, bertanggungjawab juga menjaga provinsi sesuai visi misi Bapak Gubernur,” sebut Hasim lagi.
Dalam kegiatan itu, juga diisi berbagai acara seperti pemeriksaan kesehatan gratis, donor darah, santunan anak yatim dan dhuafa, bazar, pameran buku karya alumni, pameran foto HMI, serta acara lainnya. Bahkan sebelum beranjak, Gubernur juga sempat menyapa para anak-anak difabel yang diberikan alat bantu dengar oleh Dinas Kesehatan Sumut.
Turut hadir Staf Ahli Gubernur Bididang Ekonomi, Keuangan, Pembangunan, Aset, dan SDA Agus Tripriyono, Ketua KPU Sumut Herdensi Adnin, jajaran pengurus dan anggota KAHMI, tokoh masyarakat dan undangan lainnya. (Red)