Padangsidimpuan (Pewarta.co) – Sahril fernando siregar (17) yang masih berstatus pelajar warga desa Poken Jior kec. Padangsidimpuan Angkola julu kota Padangsidimpuan berhasil mengagalkan perampasan mobil Pick up grand max dengan nomor polisi BB8614 FP warna putih mobil milik orangtuanya,Ikhwanuddin Siregar (41).
Sahril menuturkan sore itu pelaku dua kali mendatangi korban, pertama sekira pukul 14:00 wib datang dengan berpura pura membeli buah buahan, kemudian berselang satu jam pria itu kembali mendatangi lokasi itu dan menemui Sahrir dengan alasan mau meminjam mobil untuk mengangkat barang. Setelah ada kesepakatan dengan jaminan satu unit mobil Avanza warna silver nomor polisi BK1698 WO, bersama STNK dan kuncinya dengan nomor polisi BK1698 WO.
Kemudian anaknya pun menuruti permintaan pelaku dan ikut bersama pelaku dengan mengendarai mobil grand max itu berangkat menuju tempat yang di maksud dengan melewati jalan Raja Inal Siregar, melalui simpang Ujung Gurap, selanjutnya tembus ke Simpang empat Baruas, jalan by Pass Jendral Abdul Haris Nasution. Tiba-tiba pelaku menghentikan laju perjalanan sambil menyuruh Sahrir membelikan rokok di sebuah warung.
Disaat Sahril membeli rokok, pelaku langsung menyalakan mobil dan memacu mobil itu dengan kecepatan tinggi.
Sadar mobil itu dibawa kabur Sahril bersama pemilik warung dengan mengendarai sepeda motor mengejar mobil milik usaha keluarganya itu, tak berapa lama sahrir berhasil menjangkau dan menaiki bagian bak mobil dari belakang, sambil berteriak minta tolong kepada warga. Dari atas mobil Sahril menghardik pelaku untuk menghentikan mobil dan kemudian Sahrir pun memecahkan kaca bagian belakang pakai papan, tapi pelaku bukannya berhenti, malah makin menambah kecepatan mobil, mengakibatkan Sahrir terpental ke luar dari mobil, warga yang melihat kejadian itu, akhirnya ramai-ramai mengejar pelaku dan pada akhirnya mobil itu masuk jalan buntu di kawasan Jalan Baru dan pelaku berhasil meloloskan diri masuk ke kawasan hutan dan meninggalkan mobil di tengah jalan. Masyarakat mencoba mengejar pelaku namun tidak berhasil.
Berdasarkan keterangan nya, bahwa ciri-ciri pelaku mengenakan kacamata dan berusia kisaran 20-30 tahun dan memakai kupiah warna putih.
Kapolres Padangsidimpuan AKBP Hilman Wijaya S.iK. MH melalui Kasat Reskrim AKP Abdi Abdullah SH, mengatakan pihaknya saat ini sedang memburu pelaku yang kabur.
“Selain mendalami barang bukti dan keterangan saksi, kami juga melakukan penelusuran identitas pelaku, apa motif sebenarnya,” kata Kasat.
Dikatakan Kasat, pihaknya belum bisa memberikan informasi lebih lanjut Ihwal perampokan ini. Sebab, saat ini anak buahnya fokus melakukan pengejaran terhadap pelaku.
“saat ini kami sedang fokus melakukan pengejaran. namun yang pasti, segala perkembangan atas kasus ini akan senantiasa kami kabarkan,” ujar Kasat Reskrim. (Rts/red)