Medan (Pewarta.co) Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) DPRD Kota Medan menilai pembangunan kualitas dan kuantitas infrastruktur belum merata, terutama di wilayah pinggiran Kota Medan
Hal ini disampaikan, juru bicara Fraksi PDI Perjuangan DPRD Medan Jusup Ginting Suka,SE, pada Rapat Paripurna Pandangan Umum Frkasi terhadap Rancangan Peraturan Daerah Kota Medan Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Medan Tahun 2025-2029, Senin (16/6/25).
Menurut Fraksi PDI Perjuangan, Infrastruktur di daerah pinggiran kota, seperti jalan, jembatan, drainase dan fasilitas umum lainnya, masih kurang memadai. Hal ini menyebabkan kesenjangan antara pusat kota dan pinggiran kota.
“Ini berdampak pada mobilitas, aksesibilitas dan kualitas hidup masyaraktat yang tinggal di pinggiran kotan tersebut. Oleh karenanya, Frkasi PDI Perjuangan mempertanya kepada Walikota Medan, langkah-langkah apa yang dipersiapkan dalam RPJMD ini,” ucapnya.
Kemudian terkait dengan kuantitas dan kualitas infrastruktur yang akan dibangun, Fraksi PDI Perjuangan minta dilakukan melalui perencanaan dan pengawasan yang ketat.
Fraksi PDI Perjuangan tidak menginginkan adanya proyek-proyek pembangunan infrastruktur selama 5 tahun kedepan yang tidak sesuai dengan spesifikasi yang telah ditetapkan.
“Sehingga, pada akhirnya akan mengakibatkan kerugian keuangan daerah kota Medan,” terangnya.
Dalam Pandangan Umum Fraksi PDI Perjuangan juga meminta penjelasan yang lebih konkrit dari Walikota Medan, tentang komitmennya dalam mewujudkan penataan kota yang lebih teratur, cantik, rapi dan bersih, sebagaimana tertuang dalam misi ke 4.
Begitu juga masalah kemacetan lalu lintas, ketersedian Ruang Terbuka Hijau (RTH), pencemaran lingkungan dan pencemaran udara serta penanggulanan sampah di tempat penampungan akhir (TPA), berhubungan erat dengan pencapaian misi ke 4.
Rapat Rapat Paripurna Pandangan Umum Fraksi-Fraksi terhadap Ranperda kota Medan tentang RPJMD Kota Medan 2025-2029, dipimpin Ketua DPRD Medan Wong Chun Sen, Wakil Ketua Rajuddin Sagala, dan dihadiri Walikota Medan Rico Waas, Wakil Walikota Medan Zakiyuddin Harahap, Sekda Kota Medan Wiria dan para OPD. (Dik/red)